Sambut Idulfitri, Masjid Al Istiqomah Tahunan Gelar Salat Idulfitri
PWMJATENG.COM, Jepara – Umat Islam Muhammadiyah resmi menetapkan 1 Syawal 1444 hijriah atau lebaran Idul Fitri 2023 pada hari Jumat (21/4/2023). Hal ini dilaksanakan sejalan dengan keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang menetapkan Idulfitri 1 Syawal 1444 Hijriah jatuh pada Jumat (21/4/2023), Masjid Al-Istiqomah Tahunan Jepara beserta masyarakat sekitarnya juga turut serta melaksanakan shalat Idul Fitri pada hari Jumat pagi dengan imam sekaligus khotibnya, Ustaz Muslichuddin, S.Pd.
Tampak hadir dalam Salat Idul Fitri 1444 H. tersebut, Ketua Takmir Masjid Al-Istiqomah, H. Eko Sudarmadji beserta jajaran pengurus lainnya, para sesepuh H. Zam-Zam walau ditopang dengan kursi roda, masih dengan semangat mengikuti salat Idul Fitri, juga tampak H. Muthofi’i Hidayat, H. Sayuti, H. M. Sutrisno, Majelis Ekonomi PDM Jepara dan segenap masyarakat sekitar lingkungan.
“Kami panitia sejak habis salat subuh, telah mempersiapkan segala sesuatunya mulai dari menggelar karpet, menata mimbar, speaker dan lain-lainnya agar pelaksanaan salat Idul Fitri nantinya dapat berjalan sesuai rencana. Dan Alhamdulillah, para jamaah sudah berduyun-duyun mulai berdatangan ke halaman Masjid Al-istiqomah Tahunan ini sejak pukul 05.45 Wib. Mereka membawa perlengkapannya sendiri-sendiri seperti sajadah hingga mukena. Hingga sampai pukul 06.00 Wib. halaman Masjid Al-istiqomah mulai dipenuhi jamaah,”tutur H. Agung Wibowo salah satu pengurus Takmir Masjid Al-Istiqomah.
Dijelaskan oleh H. Agung Wibowo bahwa pelaksanaan salat Idul Fitri 1444 H. tepat dilaksanakan pada jam 06.30 Wib. dengan didahului salat berjamah dan dilanjutkan dengan khutbah oleh Ustaz Muslichuddin, S.Pd.
Awal kutbahnya, Ustaz Muslichuddin, S.Pd mengumandangkan gema suara takbir, tahmid dan tahlil, mengagungkan asma Allah, Swt., seraya mengucapkan rasa syukurnya kepada Allah, Swt. atas segala nikmat, karunianya sehingga dapat melaksanakan salat Idul Fitri di tanah lapang sebagai bagian dari syiar Islam atau yang sering disebut Islam rahmatan Lil Aalamiin.
Baca juga, KOKAM Pemuda Muhammadiyah Datangi Polresta Bayumas Dukung Penuh Polri Usut Tuntas Oknum BRIN
Ditambahkannya bahwa hari ini merupakan hari suka cita bagi kaum muslimin seluruhnya karena telah selesai menempuh proses penyadaran kembali arti penting hidup kerohanian yang transendental yang selama ini terbelenggu dengan tuntutan hidup fisikal material fenomenal. Suatu proses penyadaran pentingnya arti langit dan rendahnya kehidupan bumi dengan segala implikasinya.
Di akhir kutbahnya, Ustaz Muslichuddine, S.Pd. berpesan kepada para jamaah semoga dengan puasa ini dapat menyadarkan kita untuk merasakan lapar dan dahaga yang biasa dirasakan oleh mereka yang tak berpunya sehingga melahirkan empati setidak-tidaknya, simpati kepada yang berpunya sehingga bermurah hati untuk menyantuni dan turut mengentaskan derita mereka. “Semoga dengan puasa ini dapat mendidik kita untuk memiliki kelembutan hati, buah dari pensucian jiwa selama ditempa di bulan Ramadhan. Jadikanlah sebagai kekuatan untuk memperkokoh nilai-nilai keadaban, membangun kebersamaan, membina hubungan sesama dengan seluruh anak bangsa,” pungkasnya.
Dalam gelar salat Idul Fitri tersebut, Panitia melalui wakilnya, Rahma mengumumkan hasil zakat fitrah berupa uang sebesar Rp. 9.611.000, berasa 399,25 kg. Sedangkan zakat mal yang terkumpul dengan jumlah Rp. 49.604.000. Dan untuk Infaq/Sodaqoh sebesar Rp. 3.945.000. Dengan jumlah keseluruhan uang yang terkumpul dengan total Rp. 63.160.000,-. Panitia menyampaikan terima kasih kepada kaum muslim atas peroleh zakat, infak dan sodakoh semoga menjadikan amalan baik dan berkah untuk kita semua.
Kontributor : Muslim