RS PKU Muhammadiyah Karanganyar Melalui KL Lazismu Salurkan Zakat Mal 200 Juta
PWMJATENG.COM, KARANGANYAR – Memasuki pertengahan bulan ramadhan 1439 H rumah sakit PKU Muhammadiyah dan keluarga besar karyawan menyalurkan zakat mal kepada fakir, miskin, anak yatim/piatu wilayah Kabupaten Karanganyar. Kegiatan yang dikemas dalam tabligh akbar dan buka bersama bertempat di halaman masjid Sarah Binti Ibrahim Asy-syayari komplek RS PKU Muhammdiyah, Sabtu 02 Juni 2018 ini menyalurkan sekitar 200 juta rupiah yang merupakan zakat dari rumah sakit secara kelembagaan dan karyawan secara keseluruhan.
Direktur RS PKU Muhammadiyah Karanganyar Aditya Nurcahyanto dalam laporan sambutannya mengatakan jika pihaknya melalui kantor layanan Lazismu pada Amal Usaha Muhammadiyah yang dipimpinnya membagi menjadi dua penyaluran zakatnya. “Selain pemberian santunan kepada anak fakir, miskin, yatim/piatu se-Kabupaten Karanganyar, kami juga memberikan santunan berupa pemberian iuran jaminan kesehatan melalui BPJS kepada warga tidak mampu yang tidak bisa ikut program BPJS Mandiri dan tidak tercover oleh program jaminan kesehatan Pemerintah Kabupaten Karanganyar” kata dokter muda ini.
“Hari ini kami mentasyarufkan santunan kepada 197 anak dan total iuran jaminan kesehatan kepada sekitar 400 orang tidak mampu” tambah Aditya. Pihak RS PKU Muhammadiyah Karanganyar saat ini kata Aditya sudah menjalin MOU (kerjasama) dengan pihak penyelenggara jaminan kesehatan BPJS dalam program pemberian iuran jaminan kesehatan tersebut.
Sementara itu ketua Majelis Penyelenggara Kesehatan Umat (MPKU) PDM Karanganyar Suratmo mengatakan jika pemberitan zakat kepada warga tidak mampu dan santunan ini sudah berjalan bertahun-tahun. “Sudah beberapa tahun program ini dilakukan oleh PKU Muhammadiyah Karanganyar dan jajarannya, Alhamdulillah setiap tahun nilai yang disalurkan semakin meningkat jumlahnya”.
Suratmo menambahkan jika apa yang dilakukan pihaknya ini sebagai implementasi atas pesan pendiri Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan dengan spirit Al Ma’uun melalui pendirian PKO (Penolong Kesengsaraan Oemum, red.). Pihaknya juga berharap dengan adanya kegiatan yang rutin setiap tahun ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan imbasnya saling mendo’akan untuk kemajuan dan perkembangan RS PKU Muhammadiyah.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Karanganyar Muh. Samsuri yang didaulat sebagai mubaligh pengisi tabling akbar, buka puasa dan penyaluran zakat mal dengan tema “Meneguhkan Kepekaan Dengan Zakat Kita Kuat” diawal sambutan dan kajiannya menyampaikan jika seluruh jajaran karyawan dari direksi hingga pegawai terendah telah diberlakukan pemotongan penghasilan 2,5%.
“Tidak melihat gaji dan jabatanya, semua karyawan dipotong zakat/infaq/shadaqah sebesar 2,5% mulai dari direktur, dokter spesialis, dokter dan staf. Bagi yang penghasilannya masih kecil selain dipungut nantinya juga berhak mendapatkan tasyaruf (pembagian) dari zakat yang terkumpul” kata ketua PDM dua periode ini.
Dalam isian tablighnya Muh. Samsuri meyampaikan tiga hal terkait aktivitas ramadhan, pertama tentang ramadhan sebagai bulan berbagi, kedua tentang ramdahan sebagai bulan pendidikan dan ketiga tentang doa dibulan ramadhan. Diakhir kajian ketua PDM Karanganyar menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat dan pemerintah yang terjalin dengan baik selama ini, serta memohon do’a untuk kemajuan rumah sakit milik persyarikatan Muhammadiyah. “PKU tidak berharap orang sakit tetapi PKU juga tidak menolak orang sakit yang datang,” pungkas Muh. Samsuri.
Pada akhir rangkaian acara sebelum buka puasa bersama camat Tasikmadu Muh. Suparwoto memberikan sambutan. Camat yang baru menjalankan tugasnya di wilayah Kecamatan Tasimadu pertengahan April 2018 ini menyampaikan tentang hubungan baik antara pemerintah dengan Muhammadiyah yang sudah terjalin lama. “Saya secara pribadi dan tentunya sudah mempunyai hubungan baik dengan Muhammadiyah termasuk dengan PKU Muhammadiyah.
“Atas nama pemeritah saya menyampaikan terima kasih atas keberadaan RS PKU dan persyarikatan Muhammadiyah yang telah banyak membantu pemerintah dan masyarakat” pungkas camat Karanganyar. (MPI PDM Kra-JOe).