Ribuan Jamaah Tumpah Ruah di Banjarsari, Anwar Abbas: Dakwah Harus Menggembirakan dan Menggerakkan Hati

PWMJATENG.COM, Banyumas – Udara sejuk Dusun Karangkemiri, Desa Banjarsari, Ajibarang, terasa berbeda pada Sabtu pagi (1/11). Suasana hangat dan penuh semangat memancar dari kompleks Perguruan Muhammadiyah–‘Aisyiyah Banjarsari yang dipenuhi ribuan jamaah. Ribuan warga Muhammadiyah dan masyarakat umum berbondong-bondong menghadiri Pengajian Akbar Semarak Milad ke-113 Muhammadiyah yang diinisiasi Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ajibarang. Acara tersebut menghadirkan Anwar Abbas, Ketua PP Muhammadiyah sekaligus Wakil Ketua Umum MUI.
Ketua Panitia, Maryono, menyampaikan rasa haru dalam sambutannya. Ia menuturkan, kehadiran Buya Anwar Abbas menjadi kehormatan besar bagi Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Banjarsari sebagai tuan rumah pembuka rangkaian Milad Muhammadiyah di Ajibarang. “Kami bersyukur dan bangga atas kehadiran Anwar. Ini anugerah yang tidak ternilai,” ujarnya di hadapan lebih dari dua ribu jamaah dari berbagai daerah.
Maryono kemudian mengenang perjalanan dakwah PRM Banjarsari yang berdiri sejak 2017. Kini, PRM tersebut tumbuh menjadi salah satu pusat amal usaha Muhammadiyah di wilayah Banyumas bagian barat. Ia menyebut kunjungan tokoh penting sebelumnya, seperti Abdul Mu’ti, yang hadir saat peletakan batu pertama Pesantren ABK Al-Walidah pada April lalu. “Dan hari ini, kehadiran Buya Anwar Abbas menyempurnakan kebahagiaan kami,” katanya penuh rasa syukur.
Ia juga menyinggung berbagai amal usaha yang telah dikembangkan di Banjarsari, seperti PKBM Tunas Taqwa—lembaga kesetaraan tertua di Banyumas—serta dua pesantren, Al-Mumtazah dan ABK Al-Walidah, yang berfokus pada pendidikan inklusif. “Semoga semua ini menjadi amal jariyah dan bukti nyata semangat berkemajuan Muhammadiyah dari Banjarsari untuk Indonesia,” tuturnya.
Ketua PCM Ajibarang, Triana Waston Muhammadi, turut menyampaikan rasa bangga atas kehadiran Buya Anwar Abbas. Ia menegaskan bahwa PCM Ajibarang kini menaungi 13 ranting aktif yang mengelola berbagai amal usaha pendidikan, sosial, dan dakwah. “Kami berkomitmen menjadi kekuatan dakwah yang mandiri dan militan, menjadi bagian dari gerakan Islam yang sejati, jujur, istiqamah, dan qana‘ah,” ujarnya menegaskan.
Baca juga, Aplikasi Al-Qur’an Muhammadiyah (Qur’anMu)
Dalam tausyiahnya, Anwar Abbas membuka dengan candaan yang disambut tawa jamaah. “Baru kali ini saya lihat Ketua PCM rambutnya panjang,” ucapnya. Namun di balik humor itu, terselip pesan mendalam tentang semangat dan dinamika dakwah Muhammadiyah yang terbuka dan terus tumbuh. Ia memuji kemajuan PCM Ajibarang yang kini menaungi sekolah, pesantren, lembaga sosial, serta panti asuhan. “Ini modal sosial besar yang harus dirawat agar melahirkan kader unggul, berilmu, dan berintegritas,” pesannya.
Anwar menekankan pentingnya dakwah yang menggembirakan dan produktif. “Dengan dakwah yang menggembirakan, Allah akan memudahkan jalan kita. Banyak pertolongan datang dari berbagai penjuru karena Muhammadiyah istiqamah membantu dan memberdayakan umat,” katanya.

Pengajian semakin semarak dengan penampilan anak-anak berkebutuhan khusus dari SLB ‘Aisyiyah Al-Walidah, paduan suara santri Pondok Pesantren Al-Mumtazah, serta grup hadroh Al-Fatih dari SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang. Anak-anak tampil penuh percaya diri, menampilkan bakat dengan ketulusan dan semangat luar biasa. Lagu “Ilir-Ilir” dan “Bersama Rupiah Bangun Peradaban” menggema dengan irama dinamis dan pesan kebangsaan.
Abdur Rahman Achmad, pengasuh Pesantren Al-Mumtazah, mengaku terharu melihat hasil penampilan para santri. “Latihan beberapa hari yang melelahkan terbayar dengan tampilan yang luar biasa,” ujarnya.
Harmoni dakwah, seni, dan pendidikan tampak nyata di panggung itu. Dari pesantren sederhana di Karangkemiri, lahir generasi yang cerdas berpikir, indah berkarya, dan berakhlak mulia.
Anwar menutup tausyiahnya dengan pesan yang menggugah. “Dakwah yang menebar kasih, menggerakkan hati, dan menyalakan semangat,” ujarnya. Kalimat itu seakan menjadi gema yang hidup di antara jamaah, menyatukan iman, ilmu, dan seni dalam satu napas peradaban.
Acara berlangsung khidmat dan tertib dengan pengamanan oleh KOKAM Surya Kusuma Marda Banyumas dan Hizbul Wathan Ajibarang. Hadir pula perwakilan PDM Banyumas, jajaran PCM–PCA, ortom, serta para kepala amal usaha Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah se-Cabang Ajibarang.
Kontributor : Tarqum
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha



