PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia melalui penyerahan Surat Keputusan (SK) Kenaikan Pangkat bagi dosen dan tenaga kependidikan (tendik). Kegiatan tersebut berlangsung pada Senin (27/10) di Ruang Seminar Lantai 7 Gedung Induk Siti Walidah UMS. Acara ini menjadi bagian dari upaya kampus dalam meningkatkan kesejahteraan dan profesionalitas sivitas akademika.
Sebanyak 63 SK Kenaikan Pangkat Dosen, 142 SK Kenaikan Pangkat Tendik, dan 3 SK Kenaikan Pangkat Penyesuaian Ijazah diserahkan secara resmi. Pembacaan keputusan dilakukan oleh Kasi Administrasi SDM Direktorat Sumber Daya Manusia dan Organisasi UMS, Triyono. Ia menjelaskan bahwa kenaikan pangkat merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan kinerja para dosen serta tenaga kependidikan yang telah memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan universitas.
Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMS, Marpuji Ali, menyampaikan rasa syukur atas kemajuan kampus yang terus berkembang. Ia menegaskan bahwa kenaikan pangkat tidak hanya bermakna peningkatan status administratif, tetapi juga peningkatan keislaman, kemuhammadiyahan, dan pelayanan kepada mahasiswa.
“UMS terus maju dan berkembang, dan itu patut disyukuri. Kenaikan pangkat bukan sekadar kenaikan angka, tetapi peningkatan tanggung jawab. Mari kita tingkatkan semangat al-Islam dan kemuhammadiyahan, karena keduanya merupakan ruh UMS,” ujarnya.
Baca juga, Aplikasi Al-Qur’an Muhammadiyah (Qur’anMu)
Ia juga mengingatkan seluruh dosen dan tendik agar selalu memberikan pelayanan terbaik kepada mahasiswa sebagai bentuk rasa syukur dan profesionalitas. “Kita semua digaji oleh orang tua mahasiswa, maka jangan kecewakan mereka. Pelayanan yang baik akan mendorong kemajuan UMS dan menjadi ibadah jika dilakukan dengan ikhlas dan ihsan,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor UMS, Harun Joko Prayitno, menegaskan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi kunci bagi percepatan transformasi UMS menuju universitas berdaya saing global. Menurutnya, kenaikan pangkat harus diikuti oleh peningkatan kinerja dan spiritualitas.
“Bersyukur itu bukan hanya ucapan, tetapi peningkatan kinerja. Jika casing-nya naik, maka engine-nya juga harus berubah. Artinya, cara kerja, kedisiplinan, dan semangat pengabdian juga perlu ditingkatkan,” tegasnya.
Harun menjelaskan, saat ini UMS memiliki lebih dari 34 ribu mahasiswa aktif. Jumlah dosen bergelar doktor juga terus meningkat sebagai bagian dari strategi peningkatan mutu akademik. “UMS sedang memacu percepatan peningkatan dosen bergelar doktor hingga mencapai 50 persen. Ini merupakan langkah strategis menuju universitas riset dan inovasi,” ujarnya.
Selain peningkatan kualitas dosen, pengembangan kompetensi tenaga kependidikan juga menjadi perhatian serius. Rektor menegaskan bahwa pelayanan yang baik adalah wajah universitas. “Tendik harus ramah, cepat tanggap, dan inovatif. Pelayanan yang baik merupakan bagian dari dakwah dan ibadah,” katanya.
Kontributor : Al
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
