Ratusan Jemaah Padati Kajian Ahad Pagi PCM Kandangan di Masjid Nurul Iman

PWMJATENG.COM, KANDANGAN – Ratusan jemaah memadati Masjid Nurul Iman, Dusun Punduhan, Kecamatan Kandangan, Ahad (14/12/2025), untuk mengikuti Kajian Rutin Ahad Pagi yang diselenggarakan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kandangan.
Sejak pukul 05.50 WIB, warga Muhammadiyah, Aisyiyah, serta masyarakat umum tampak antusias hadir. Kajian dimulai pukul 06.10 WIB dengan suasana khidmat dan penuh semangat ukhuwah.
Kajian kali ini menghadirkan Ustadz Asmu’i, S.Pd., yang menyampaikan materi bertema Pengawasan Allah SWT terhadap Hamba-Nya atau muraqabah. Tema ini menjadi pengingat penting agar umat Islam senantiasa menjaga sikap, lisan, dan perbuatan dalam kehidupan sehari-hari.
Ustadz Asmu’i menjelaskan bahwa terdapat empat lapis pengawasan yang melekat pada manusia. Pertama, pengawasan langsung dari Allah SWT yang Maha Melihat dan Maha Mengetahui. Menurutnya, tidak ada satu pun perbuatan, bahkan bisikan hati, yang luput dari pengetahuan Allah.
Kedua, pengawasan malaikat Raqib dan Atid yang senantiasa mencatat seluruh amal manusia. “Catatan malaikat tidak pernah salah dan akan dipertanggungjawabkan kelak di hari perhitungan,” ujarnya.
Ketiga, anggota tubuh manusia yang kelak menjadi saksi di hari kiamat. Ia mengingatkan bahwa tangan, kaki, dan seluruh anggota tubuh akan memberikan kesaksian atas apa yang pernah diperbuat semasa hidup.
Keempat, manusia di sekitar kita sebagai saksi sosial. Tetangga, keluarga, dan masyarakat akan menjadi saksi atas akhlak dan perilaku seseorang. “Jadilah pribadi yang baik, karena manusia adalah saksi-saksi Allah di muka bumi,” pesannya.
Kajian yang berlangsung hingga pukul 07.00 WIB ini ditutup dengan doa bersama. Semangat menuntut ilmu tampak dari jemaah yang mengikuti acara hingga selesai, sejalan dengan hadis Rasulullah SAW tentang kewajiban menuntut ilmu bagi setiap muslim.
Selain sebagai sarana penguatan iman, Kajian Ahad Pagi PCM Kandangan juga menjadi ajang silaturahmi antar Organisasi Otonom Muhammadiyah, seperti Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, IPM, Tapak Suci, dan Hizbul Wathan. Panitia juga menyediakan kotak infak untuk mendukung keberlanjutan dakwah persyarikatan.
Ketua PCM Kandangan menyampaikan apresiasi atas antusiasme jemaah. Ia berharap materi kajian dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga melahirkan pribadi Muslim yang berintegritas, jujur, dan bertakwa.
Kajian Rutin Ahad Pagi ini akan terus dilaksanakan sebagai bagian dari komitmen Muhammadiyah Kandangan dalam mencerahkan umat dan menggembirakan dakwah Islam berkemajuan.
Editor: Al-Afasy



