Puncak Milad ke-55 SD Muhammadiyah Palur Gemuruh di Taman Budaya Surakarta

PWMJATENG.COM, SURAKARTA – SD Muhammadiyah Palur menggelar puncak peringatan Milad ke-55 dengan meriah melalui kegiatan bertajuk Expo Gelar Karya di Taman Budaya Jawa Tengah (TBJT), Jalan Ir. Sutami No. 57, Jebres, Surakarta. Acara ini sukses menarik ribuan pengunjung dari berbagai kalangan.
Mengusung tema filosofis “Alam Takambang Jadi Guru Kehidupan”, expo ini menjadi puncak perayaan usia emas sekolah sekaligus media pembelajaran kontekstual bagi siswa tentang ekologi, seni budaya, dan kewirausahaan.
Salah satu daya tarik utama terlihat sejak pintu masuk area expo. Panitia menghadirkan gapura unik yang dihias aneka hasil panen seperti terong, tomat, sawi, selada, wortel, dan pisang. Instalasi berbentuk miniatur kebun ini tidak hanya mempercantik area, tetapi juga merepresentasikan nilai edukasi lingkungan dan menjadi spot foto favorit pengunjung.
Kepala SD Muhammadiyah Palur, Noor Afifah Rachmawati, menegaskan bahwa tema acara sarat dengan pesan pendidikan karakter.
“Tema Alam Takambang Jadi Guru Kehidupan mengajarkan anak-anak untuk mengambil pelajaran dari lingkungan sekitar, termasuk dari hasil bumi yang hari ini kita tampilkan,” ujarnya.
Expo terbagi dalam dua area utama, yakni stan pameran dan panggung pertunjukan. Di area stan, ratusan karya siswa dipamerkan, mulai dari kerajinan berbahan daur ulang hingga proyek sains sederhana. Selain itu, bazar UMKM mini yang dikelola Persatuan Orang Tua Murid (POM) tiap kelas turut mengajarkan siswa praktik kewirausahaan secara langsung.
Sementara itu, panggung utama TBJT menampilkan beragam pertunjukan siswa, seperti drama edukatif, peragaan busana dari bahan limbah, atraksi Tapak Suci dan Hizbul Wathan, tari daerah, serta penampilan vokal.
Ketua Panitia Expo, Anis Tri Anggrahini, mengapresiasi dukungan seluruh elemen sekolah dan wali murid.
“Expo ini menjadi bukti sinergi antara sekolah, siswa, dan orang tua dalam menciptakan pembelajaran yang kontekstual dan menyenangkan. Semoga SD Muhammadiyah Palur terus menjadi pelopor pendidikan berkemajuan,” tuturnya.
Kontributor: Choerul Anam
Editor: Al-Afasy



