AUMBerita

Prodi Bisnis Digital UMKU Gelar Seminar Nasional “AI Ready ASEAN” Didukung Google.org dan ASEAN Foundation

PWMJATENG.COM, Kudus — Prodi Bisnis Digital UMKU bekerja sama dengan Kaizen Collaborative Impact serta didukung Google.org dan ASEAN Foundation menyelenggarakan Seminar Nasional AI bertema “Artificial Intelligence: Building A New Paradigm in Learning, Thinking and Creating” pada Sabtu, 1 November 2025.

Kegiatan diikuti lebih dari 150 mahasiswa dari Prodi Bisnis Digital dan lintas prodi di UMKU. Peserta mendiskusikan peran dan etika penggunaan kecerdasan buatan di masyarakat, dengan penekanan pada sikap bijak merespons percepatan perkembangan AI. Selain pemaparan materi, acara menghadirkan dialog interaktif, simulasi penggunaan AI, pembelajaran berbasis praktik, permainan edukatif, dan kolaborasi lintas sektor.

Pemateri utama Rizqika Alya Anwar, S.I.Kom.—Project Manager dan implementor Kaizen Collaborative Impact—menekankan pentingnya tanggung jawab berkelanjutan bagi pengguna maupun pengembang AI.
AI yang terus berkembang harus dihadapi dengan bijak oleh pengguna agar menghasilkan dampak positif serta adil,” ujar Rizqika.

Baca Juga :

Ia menambahkan, penerapan prinsip privasi, keadilan, dan transparansi harus menjadi perhatian.
Tidak ada pengguna yang bertanggung jawab saat algoritma AI justru menyebabkan masalah. Kita harus memastikan sistem virtual memiliki privasi, keadilan, dan transparansi, karena sering kali hal itu tidak disadari oleh pihak yang terkena dampak,” tambahnya.

Pembukaan seminar disampaikan Darsin, S.E., M.Si.
AI terus tumbuh sangat cepat dan sudah pasti memengaruhi kehidupan kita. Dengan acara ini, kita bisa memperluas wawasan tentang arah transformasi dan tanggung jawab, terutama dalam dunia pendidikan,” ujarnya.

Sebagai keynote speaker, Naili Azizah, S.H., M.H.—Dekan Fakultas Sains, Teknologi, Ekonomi, Pendidikan, dan Hukum UMKU—menyampaikan urgensi kesiapan menghadapi era baru berbasis AI.
Kita berada di zaman baru yang dipengaruhi kecerdasan buatan, sehingga terjadi perubahan dalam berpikir, bekerja, dan pengambilan keputusan. Dampaknya besar di pendidikan, bisnis, dan industri; karenanya, tanggung jawab kita juga besar,” tegasnya.

Seminar ini menjadi pembuka rangkaian kegiatan bersama Kaizen Collaborative Impact dengan dukungan Google.org dan ASEAN Foundation. Program lanjutan difokuskan pada literasi digital AI untuk bisnis serta antisipasi scamming, guna membekali mahasiswa UMKU dalam praktik yang aman, etis, dan produktif.

Kontributor: Darsin
Editor : Al-Afasy

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE