Praktisi Pendidikan Dari Malaysia Gembleng Sekolah – Sekolah di Weleri
PWMJATENG.COM – Kendal, Sekolah Muhammadiyah Se Kecamatan Weleri mengadakan Workshop pendidikan selama 2 hari, yang di mulai sejak hari senin, 1 oktober – Selasa 2 oktober 2018 di SMK Muhammadiyah 3 Weleri dengan mengusung Tema Sekolah Muhammadiyah Berkemajuan dengan pembahasan inti Kurikulum dan SOP sekolah.
Diadakannya acara tersebut dalam rangka memperkokoh dan menjawab tantangan zaman yang semakin menggerus sekolah-sekolah Muhammadiyah. Sehingga bagaimana arah Sekolah Muhammadiyah kedepan. Ucap Yusuf Darmawan dalam sambutannya.
Ketua panitia Workshop Yusuf Darmawan yang Juga Kepala SMK Muhammadiyah 3 Weleri juga mengajak seluruh sekolah Muhammadiyah tentang pentingnya selalu mengevaluasi sekolah sebagai sikap siap dalam menghadapi tantangan Pendidikan di era IT ini.
Pada acara Workshop ini Sekolah Muhammadiyah Se Kecamatan Weleri mendatangkan narasumber dari Malaysia, Dr. Zulfan Haedar Zamzuri kepala sekolah International Islamic School Malaysia. Sekolah yang diampunya merupakan sekolah internasional yang berkiblat pada pendidikan Kurikulum Cambridge Inggris, dan kebetulan juga dia adalah Ketua PC Istimewa Muhammadiyah Malaysia sedangkan narasumber yang lainnya adalah Nostalgiawan Wahyudhi. MA. dari LIPI.
Acra Workshop ini di hadiri oleh 13 sekolah Muhammadiyah yaitu
SD Muhammadiyah Weleri
MI Muhammadiyah Sambungsari
SMP Muhammadiyah Weleri
MTS Muhammdiyah Weleri
SMA MBS Muhammadiyah Weleri
SMK Muhammadiyah 1 Weleri
SMK Muhammadiyah 3 Weleri
Darul Arqom 1 Patean
Darul Arqom 4 Ringinarum
Darul Arqom 5 Cepiring
SMP Muhammadiyah 11 Rowosari
Dari sekian sekolah hadir 60 peserta dengan perwakilan setiap sekolah tersebut.
H Muslim Rahmadi, ketua PDM Kendal, menyampaikan dalam sambutannya bahwa terselenggaranya acara tersebut merupakan rahmat Allah SWT. “Mana mungkin Seorang Konsultan dan Kepala Sekolah Internasional bisa hadir di Weleri Kendal jikalau bukan ijin Allah dan Kesungguhan Para Pendidik di Weleri”. Ucapnya.
Muslim juga berharap para guru Muhammadiyah tidak lemah, mudah putus asa, harus selalu kuat dalam berdakwah di Muhammadiyah ini, sebagaimna sangsurya tidak pernah berhenti menyinari dunia, tambahnya dengan suara sendu.(Galuh Andi Luxmana/MPI Kendal)