Potret Pelaksanaan Salat Iduladha dan Penyembelihan Hewan Kurban Masjid Al-Istiqomah Tahunan Jepara
PWMJATENG.COM, Jepara – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengumumkan tanggal 10 Dzulhijah 1443 H jatuh pada 9 Juli 2022 M, sehingga Salat Iduladha 1443 H dilaksanakan pada Sabtu (9/7/2022). Berdasarkan pengumuman tersebut, kemarin (9/7) Masjid Al-Istiqomah Tahunan Jepara menyelenggarakan Salat Iduladha 1443 H, yang kemudian dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban.
Adapun sebelum pelaksanaan Salat Iduladha 1443 H, dalam rangka mempersiapkan hewan kurban, Panitia Kurban dengan Ketuanya Nanang bersama Susila dan Himawan, melakukan survei ke beberapa daerah di wilayah Jepara untuk mencari hewan kurban.
“Alhamdulillah, setelah kami bertiga melakukan survei dan mencari hewan kurban, kami sudah mendapatkan hewan kurban berupa 5 ekor sapi. Hewan kurban sapi ini merupakan kurban dari jamaah Masjid Al-Istiqomah sebanyak 35 orang (sohibul qurban),” ungkap Nanang.
Beberapa persiapan yang dilakukan oleh panitia, salah satunya yakni rapat persiapan yang dihadiri oleh Ketua Takmir Masjid berserta jajaran pengurus launnya, ibu-ibu ‘AIsyiyah, kader Nasyi’atul ‘Aisyiyah, serta remaja Masjid Al-Istiqomah (Remalista) beberapa hari menjelang Iduladha.
Puncak kegiatan untuk menyambut Hari Raya Iduladha 1443 H yakni pelaksanaan Salat Iduladha dan penyembelihan hewan kurban. Untuk pelaksanaan Salat Iduladha, bertugas sebagai imam dan sekaligus khatib yakni Ustaz Agus Arifin. Salat Iduladha sendiri bertempat di samping Masjid Al-Istiqomah, dan penyembelihan hewan kurban bertempat di selatan masjid, tepatnya di tanah wakaf Masjid Al-Istiqomah.
Pada pelaksanaan Salat Iduladha yang mengusung tema “Nikmat dan Syukur”, khatib mengingatkan kepada jemaah untuk senantiasa bersyukur atas limpahan rahmat, hidayah, dan inayah dari Allah Swt.
“Alhamdulillah, pagi yang cerah ini (kita) bisa hadir, berkumpul, silaturahim dalam rangka memenuhi sunah Rasulullah Saw. yakni melaksanakan Salat Iduladha 1443 H. Apa yang kita lakukan pada pagi hari ini, semoga akan menambah keimanan, ketakwaan dan ketaatan kita kepada Allah Swt. Salawat dan salam kepada Nabi Muhammad, Saw. yang telah membimbing, mengarahkan ke jalan yang lurus. Semoga apapun yang kita kerjakan selama ini, kita harapkan, kita upayakan, dan kita yakini; sesuai dengan sunah Rasulullah Saw,” ungkap khatib di awal khutbah.
Ustaz Agus Arifin kembali mengingatkan kepada jamaah semua bahwa manusia tidak akan bersyukur kalau tidak Allah Swt. beri nikmat.
Baca juga, Bertajuk Penguatan Karakter dan Etos Kerja Guru, MI Muhammadiyah Tangkisanpos Selenggarakan IHT
“Semua yang kita punyai sekarang ini, sejak di dalam kandungan ibu masing-masing, sudah diberi nikmat oleh Allah Swt. yang begitu besar,” ucap Agus.
“Dalam Surat An-Nahl ayat 18, Allah Swt. berfirman : وَاِنْ تَعُدُّوْا نِعْمَةَ اللّٰهِ لَا تُحْصُوْهَا ۗاِنَّ اللّٰهَ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ. Yang artinya : Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu menghitungnya. Sungguh, Allah benar-benar Maha Pengampun, Maha Penyayang,” imbuhnya.
Ia juga menyampaikan bahwa Allah Swt. telah mengingatkan kita melalui Surat Ibrahim ayat 7,
وَاِذۡ تَاَذَّنَ رَبُّكُمۡ لَٮِٕنۡ شَكَرۡتُمۡ لَاَزِيۡدَنَّـكُمۡ وَلَٮِٕنۡ كَفَرۡتُمۡ اِنَّ عَذَابِىۡ لَشَدِيۡدٌ
Artinya : “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.”
Dalam khutbanhnya, ia juga menyampaikan pesan Allah dalam Surat Al-Kautsar,
إِنَّا أَعْطَيْنَاكَ الْكَوْثَرَ (1) فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ (2) إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْأَبْتَرُ (3)
Artinya : “Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Rabbmu; dan berqurbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus.”
Dalam akhir khutbahnya, Ustaz Agus Arifin berpesan bahwa tiga surah tersebut mengingatkan kepada kita semua akan nikmat dari Allah Swt. yang wajib kita syukuri.
“Untuk memenuhi kesempurnaan Islam kita, mari kita bersama-sama untuk selalu mendekati kepada Allah, Swt. Selalu beribadah dan selalu berjiwa sosial. Semoga Allah Swt. selalu menerima amal ibadah kita. Semoga Allah Swt. selalu membimbing kita ke jalan yang lurus; dan semoga Allah Swt. selalu mengampuni segala dosa dan kesalahan-kesalahan kita,” pungkasnya.
Di akhir pelaksanaan Salat Iduladha, panitia mengumumkan hasil sedekah jariyah.
“Alhamdulillah, telah terkumpul sedekah jariyah dari bapak Ibu jamaah sebanyak Rp. 2.405.000. Usai Salat Iduladha ini akan dilakukan pemotongan hewan kurban oleh Ustaz Mian; dengan hewan kurban berupa sapi sebanyak 5 ekor sapi yang berasal dari 35 orang sohibul kurban. Untuk itu, dimohon para jamaah terutama sohibul kurban dapat menyaksikan pelaksanaan penyembelihan kurban tersebut dengan lokasi di sebelah selatan masjid, di sebidang tanah wakaf milik masjd,” ucap panitia Idulfitri Masjid Al-Istiqomah.
Kontributor : Muslim
Editor : M Taufiq Ulinuha