Perkuat Penetrasi Pasar Internal, Airmu Gandeng Muhammadiyah Sebagai Channel Distribusi
PWMJATENG.COM, KARANGANYAR – Proses penyampaian produk sebuah perusahaan agar sampai kepada pengguna akhir membutuhkan jaringan distribusi yang kuat dan tertata. Sehubungan dengan telah lengkapnya proses ijin untuk pasar kalangan sendiri dari pemerintah, PT. Cahaya Bumi Intanpari (CBI) sebagai produsen Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) merk AirMu yang merupakan perusahaan milik Muhammadiyah melalui Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Karanganyar mengembangkan kemitraan Channel Distribusi. Rabu (29/11) bertempat di Gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Sukoharjo diadakan penandatanganan kontrak kerjama tersebut untuk wilayah Sukoharjo.
Acara penandatanganan kontrak kerjasama channel distribusi AirMu untuk wilayah Kabupaten Sukoharjo di hadiri jajaran pleno PDM, Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) dan manajemen PT. Suryamu sebuah perusahaan yang mengelola bisnis-bisnis yang ada di PDM Sukoharjo. Selain itu dari jajaran manajemen PT. CBI hadir dua orang Direksi dan Manajer pengelola AirMu.
Mengawali serimonial acara Wakil Ketua PDM Sukoharjo yang membidangi ekonomi Srijoko megatakan jika acara penandatanganan kerjasama ini sebagai tindak lanjut atas silaturahmi tim MEK PDM Sukoharjo. “Beberapa waktu yang lalu kami serombongan telah datang ke Karanganyar sebagai pembuka pintu untuk mengadakan kerjasama ini, dan tentunya kedepan tidak hanya AirMu ini yang dikerjasamakan tetapi akan ada sinergi dalam pemasaran produk masing-masing. Saat ini PDM Sukoharjo juga sudah punya perusahaan yang memasarkan perlengkapan rumah sakit dalam bentuk tempat tidur yang bisa juga dipasarkan oleh PDM Karanganyar maupun PDM lainya” tegas Srijoko yang juga merupakan politisi senior di Sukoharjo ini.
Sementara itu Direksi PT. CBI yang diwakili Wahyu Rahmadi menyampaikan informasi tentang sejarah awal pendirian perusahaan dan lahirnya produk AMDK merk AirMu, ia juga memamparkan untuk channel distribusi AirMu memang menggunakan jaringan internal dan membidik pasar internal Muhammadiyah. “Saat ini sudah ada beberapa mitra distributor untuk wilayah Kota Surakarta dan Kabupaten Sragen, selanjutnya akan menyusul Kabupaten Klaten dan Boyolali yang sudah ada komunikasi intensif. Produk ini prioritas memang dari dan untuk Muhammadiyah dalam rangka membantu dakwah Persyarikatan” kata Wahyu.
Ketua PDM Sukoharjo Wiwoho Aji Santoso dalam sambutan arahannya menyampaikan perlunya keseriusan dan menjaga kualitas sertaa layanan dalam berbisnis. “Banyak usaha sejenis yang saat ini beredar tentunya kita akan dapat bersaing jika bisa menjaga kualitas (mutu) dan layanan yang terbaik, tidak banyak usaha yang bisa bertahan tanpa itu. Selain itu kami juga tidak akan latah membuat usaha sejenis, justru kami akan membidik bisnis lain yang belum ada sehingga semua nantinya bisa berjalan dan punya spesialisasi”.
Dari jajaran manajemen PT. Suryamu yang ditunjuk oleh PDM Sukoharjo sebagai pelaksana operasional diwakili oleh Direktur Usaha Ferry Kurniawan yang juga sekretaris MEK PDM Sukoharjo menyatakan siap untuk mengembangkan dan membesarkan jaringan distribusi produk AirMu di wilayahnya. “Kami telah komunikasi dengan PCPM-PCPM se-Kabupaten Sukoharjo yang sudah siap menjadi kepanjangan tangan kami, tentunya juga AUM-AUM yang ada di Sukoharjo secara otomatis akan menjadi saluran distribusi juga. PT. Suryamu akan bergerak menjadi distributor berbagai produk umat muslim kepada umat muslim, khusus untuk AirMu sendiri dari kami akan pecah menjadi empat distributor se-Kabupaten Sukoharjo” katanya bersemangat. (MPI PDM Kra – JOe).