BeritaKabar Daerah

Peluncuran PLTS dan Ambulans PCM Sapuran: Momentum Refleksi Milad ke-112 Muhammadiyah

PWMJATENG.COM, Wonosobo – Penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 11 ribu watt resmi diluncurkan di kawasan Islamic Center Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Peresmian ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Milad ke-112 Muhammadiyah, Ahad (15/12/24). Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Dahlan Rais, secara langsung meresmikan PLTS sekaligus memberikan ceramah refleksi Milad di Pondok Al Ma’un Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sapuran pada Minggu (tanggal acara).

Acara ini dihadiri sekitar 1.500 warga Muhammadiyah dan Aisyiyah dari wilayah timur Kabupaten Wonosobo, termasuk PCM dan PCA Kertek, Sapuran, dan Pecekelan. Dahlan Rais menegaskan bahwa usia 112 tahun Muhammadiyah adalah pencapaian luar biasa. “Tidak banyak organisasi, terutama berbasis keagamaan, yang mampu bertahan lebih dari satu abad. Ini menunjukkan keberhasilan Muhammadiyah sebagai organisasi yang terus berkembang dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Selain meresmikan PLTS, Dahlan Rais juga menyaksikan peluncuran mobil ambulans baru oleh Ketua PCM Sapuran. Ambulans ini dirancang untuk melayani kebutuhan sosial masyarakat secara luas, tanpa memandang latar belakang.

Dalam ceramahnya, Dahlan Rais menyoroti keberhasilan Muhammadiyah diterima dengan baik di berbagai daerah, termasuk wilayah mayoritas non-Muslim seperti Kupang, Maumere, Papua, dan Sorong. “Ini mencerminkan prinsip inklusivitas, kemanusiaan, dan dakwah berkemajuan yang menjadi landasan gerak Muhammadiyah,” tambahnya.

Baca juga, Konsolidasikan Gerakan, PWM Jawa Tengah Awali Tahun 2025 dengan Rapat Koordinasi dengan Unsur Pembantu Pimpinan

Ia juga mengapresiasi kontribusi Muhammadiyah di bidang pendidikan dan sosial, seperti pengelolaan 165 perguruan tinggi, rumah sakit PKU Muhammadiyah, dan berbagai amal usaha lainnya. Menurutnya, keberadaan dua universitas besar di Sorong menjadi bukti nyata bahwa Muhammadiyah tidak hanya menyentuh aspek spiritual masyarakat, tetapi juga memberikan kontribusi signifikan di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial.

Bambang Wen, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Wonosobo, menegaskan bahwa strategi dakwah Muhammadiyah yang mengutamakan maslahat bersama menjadi kunci keberhasilan organisasi. “Peluncuran ambulans PCM Sapuran adalah salah satu wujud konkret pelayanan sosial yang tidak hanya ditujukan untuk warga Muhammadiyah, tetapi seluruh masyarakat tanpa kecuali,” ungkapnya.

Edy Yulianto, pengelola ambulans PCM Sapuran, menambahkan bahwa kendaraan tersebut dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk mendukung pelayanan kesehatan darurat. “Kami berharap ambulans ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan,” kata Edy.

Perayaan Milad ke-112 Muhammadiyah di PCM Sapuran diramaikan dengan berbagai kegiatan sosial dan edukasi. Festival Ta’awun untuk santri, jalan sehat, khitanan massal untuk sembilan anak, penyaluran sembako kepada 100 penerima, dan pemeriksaan kesehatan gratis dari RS PKU Muhammadiyah Wonosobo menjadi bagian dari rangkaian acara.

Puncak acara diisi dengan pengajian umum oleh Dahlan Rais, peluncuran mobil ambulans, dan peresmian PLTS untuk Islamic Center Pondok Al Ma’un. “Semua kegiatan ini adalah bagian dari upaya Muhammadiyah untuk terus memberikan manfaat kepada masyarakat,” pungkas Bambang Wen.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE