PWMJATENG.COM, Surakarta – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta (FEB UMS) menggelar pelatihan QuickBooks bagi para kepala sekolah dan bendahara dari lembaga pendidikan anak usia dini se-Colomadu. Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian masyarakat yang berlangsung pada Sabtu, 14 Juni 2025, di ruang G.11 kampus FEB UMS.
Pelatihan ini diselenggarakan bekerja sama dengan Ikatan Guru Bustanul Athfal (IGABA) Colomadu dan diikuti oleh 14 lembaga TK dan Kelompok Bermain (KB) yang berada di bawah naungan organisasi tersebut. Masing-masing lembaga mengirimkan dua perwakilan, yaitu kepala sekolah dan bendahara, untuk mendapatkan pelatihan langsung mengenai penggunaan aplikasi QuickBooks dalam pengelolaan keuangan sekolah.
Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan dibuka dengan sambutan dari Titik Sulistyaningsih selaku perwakilan dari PAUD Dasmen Colomadu. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi terhadap FEB UMS yang telah memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kapasitas pengelolaan keuangan di tingkat pendidikan dasar.
Yuni Prihadi Utomo, dosen FEB UMS, menjadi pemateri utama dalam pelatihan ini. Ia menyampaikan bahwa QuickBooks merupakan perangkat lunak akuntansi yang sangat berguna untuk sekolah-sekolah tingkat TK dan KB. “Aplikasi ini membantu pengelolaan keuangan menjadi lebih tertib dan efisien, mulai dari pencatatan transaksi, penyusunan anggaran, hingga pelaporan keuangan,” jelasnya.
Baca juga, Berita Resmi Muhammadiyah Nomor 05/2022-2027/Zulkaidah 1446 H/Mei 2025 M
Menurut Yuni, keunggulan utama dari QuickBooks terletak pada fitur otomatisasi yang memudahkan proses administrasi keuangan. Dengan demikian, staf sekolah tidak perlu lagi disibukkan oleh pekerjaan manual yang berulang. “Aplikasi ini juga dapat meminimalkan kesalahan pencatatan dan memberikan data keuangan secara real time, sehingga keputusan manajerial dapat diambil dengan lebih tepat,” tambahnya.
Lebih lanjut, QuickBooks juga memungkinkan integrasi data siswa, termasuk informasi pembayaran dan kehadiran. Dengan demikian, sekolah dapat mengelola data secara menyeluruh dalam satu sistem terpadu.
Para peserta tampak antusias mengikuti pelatihan yang berlangsung selama dua setengah jam tersebut. Mereka aktif bertanya dan mencoba langsung berbagai fitur yang ada dalam aplikasi. Beberapa peserta bahkan menyampaikan rencana untuk segera menerapkan sistem ini di lembaga masing-masing.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai pengelola keuangan sekolah,” ujar salah satu peserta yang enggan disebutkan namanya. Ia menambahkan bahwa selama ini pencatatan keuangan di sekolahnya masih dilakukan secara manual, sehingga kehadiran QuickBooks menjadi solusi tepat untuk meningkatkan profesionalisme kerja.
Pelatihan ini ditutup pukul 11.30 WIB dengan sesi foto bersama antara pemateri dan seluruh peserta. Pihak FEB UMS berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilanjutkan guna memperluas literasi keuangan digital di kalangan tenaga pendidik, khususnya pada level pendidikan anak usia dini.
Kontributor : Puspitasari Dwi Ariyanti
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
