PDM Batang Gelar Pelatihan Manajemen Reputasi Digital, Perkuat Branding Muhammadiyah di Era Digital
PWMJATENG.COM, Batang – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Batang menggelar Pelatihan Manajemen Reputasi Digital Organisasi pada Kamis (25/12/2025) bertempat di SD Muhammadiyah Limpung. Kegiatan ini diikuti peserta dari unsur Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) se-PDM Batang, Unit Pengelola Program (UPP), organisasi otonom (Ortom), serta Amal Usaha Muhammadiyah (AUM).
Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kapasitas kader Muhammadiyah dalam mengelola citra, branding, dan reputasi organisasi di ruang digital yang semakin dinamis. Acara dibuka secara resmi oleh Ketua PDM Batang, H. M. Harto Setiyono, BA, yang menegaskan pentingnya pengelolaan media digital secara terencana, terarah, dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya, Harto menyampaikan bahwa tantangan dakwah Muhammadiyah saat ini tidak hanya berada di ruang fisik, tetapi juga di ruang digital. Menurutnya, media digital telah menjadi wajah persyarikatan yang pertama kali dilihat publik. “Apa yang ditampilkan di media sosial, website, dan mesin pencari akan sangat memengaruhi kepercayaan masyarakat terhadap Muhammadiyah,” ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan dua pemateri dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Materi pertama disampaikan oleh Ikhwanushoffa, S.Pd., Sekretaris Kantor PWM Jawa Tengah, yang membahas Branding, Positioning, dan Reputasi Persyarikatan. Ia menekankan bahwa reputasi organisasi tidak dibangun secara instan, melainkan melalui konsistensi nilai, pesan, dan tindakan yang ditampilkan ke publik.
Ikhwanushoffa menyampaikan bahwa persepsi publik saat ini sangat dipengaruhi oleh informasi yang beredar melalui media digital. “Persepsi publik sekarang banyak dibentuk oleh media digital. Karena itu, Muhammadiyah harus hadir dengan narasi yang benar, positif, dan mencerminkan nilai persyarikatan,” tegasnya.
Materi berikutnya disampaikan oleh Sholikin, dari Media dan Komunikasi PWM Jawa Tengah, yang mengulas Standar Identitas Visual Muhammadiyah (Brand ID) yang menekankan pentingnya keseragaman penggunaan logo, warna, dan elemen visual dalam seluruh kanal komunikasi organisasi. Menurutnya, identitas visual yang konsisten akan memperkuat daya ingat publik serta meningkatkan kredibilitas institusi.
Selain itu, ia juga memaparkan materi Manajemen Media dan SEO. Ia menyoroti pentingnya pengelolaan konten digital yang informatif, aktual, serta mudah ditemukan melalui mesin pencari. “Konten yang baik harus didukung strategi distribusi yang tepat agar dapat menjangkau audiens yang lebih luas,” jelasnya.
Melalui pelatihan ini, PDM Batang berharap seluruh unsur persyarikatan mampu mengelola reputasi digital secara profesional, sehingga citra Muhammadiyah semakin kuat, positif, dan terpercaya di tengah masyarakat.
Editor: Al-Afasy
