Para Pimpinan Muhammadiyah Jepara Laksanakan Vaksin Persana
PWMJATENG.COM, JEPARA – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jepara, di hari Jumat yang penuh berkah, 19/3/2021 M bertepatan dengan 5 Sya’ban 1442 H, telah melaksanakan vaksin tahap 1 di RS PKU Aisyiyah Jl. Brigjen Katamso No.18 Panggang Jepara.
Pengajuan dari fihak Muhammadiyah sejumlah 50 orang peserta vaksin, terdiri dari ketua PDM KH.Fahrurrozi beserta jajarannya, Ketua PDA Sugiarti beserta sebagian ibu-ibu aisyiyah yang telah di data, juga dari IPM, Pemuda, sebagian bapak PCM serta beberapa kader lainnya. Semua yang telah didata tetap sesuai prosedur yang berlaku, yaitu melalui pemeriksaan dari meja 1 sampai dengan 4.
Ketua PDM Fahrurrozi menghimbau,”Seluruh warga muhammadiyah Jepara hendaknya terus menjadi uswah hasanah (teladan terbaik) dengan setiap saat menerapkan disiplin protokol kesehatan, juga mematuhi himbauan resmi yang tertuang dalam edaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada 14/01/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan Tuntunan Vaksinasi untuk Pencegahan Covid-19 setelah adanya tuntunan tarjih,”harapnya.
Ungkapan rasa syukurpun diucapkan oleh Ketua PDM Jepara,”Terimakasih kepada pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Jepara, yang telah memfasilitasi vaksin, yang di data lewat Dinas Kesehatan, dengan narahubung Nur Efendi dari PDM Jepara,”ungkapnya.
Para pimpinan muhammadiyah sebagian telah menjalankan vaksinasi sebagai bentuk keteladanan dan ikhtiar memutus rantai covid-19.
Dalam kesempatan ini, sekretaris PDM Jepara Soleh Sudarsono menyampaikan, ”Kepada bapak dan ibu wargaMu, kalau ada pendaftaran untuk mengikuti vaksin, hendaknya dimanfaatkan sebaik mungkin. Lebih baik lagi bagi para bapak, ibu, saudara, teman-teman yang sering beraktifitas sehari-hari berkumpul untuk mengadakan pertemuan. Bisa jadi besok para penggembira muktamar muhammadiyah akan di persyaratkan hal tersebut, kita semua sudah siap, menunjukkan kartunya, selain itu juga bermanfaat untuk kesehatan kita masing-masing,”jelasnya.
Kontributor: Deny Ana I’tikafia