Optimalisasi Realisasikan 3 Program, PDM Sleman Ngangsu Kaweruh ke PDM Kendal
PWMJATENG.COM, KENDAL – Gerakan realisasi program kerja di lingkungan Muhammadiyah wajib dilaksanakan sebagai salah satu bentuk amanah yang telah diputuskan dalam permusyawaratan tertinggi. Adalah PDM Sleman, DIY pada Ahad (15/10) melakukan kunjungan, sillaturrahim ke PDM Kendal. Rombongan yang terdiri dari anggota pleno PDM Sleman, Majelis/Lembaga dan Ortom Daerah tersebut dipimpin langsung oleh ketua PDM Sleman, H. Harjaka, MA, dan diterima langsung oleh seluruh jajaran anggota pleno PDM Kendal.
“ Kami merasa bangga dikunjungi oleh PDM Sleman, sebuah kehormatan tersendiri bagi kami “ kata ketua PDM Kendal, H. Muslim saat menyampaikan kata sambutan.
“ Kami warga Muhammadiyah di Kendal masuk dalam komunitas minoritas, jika dibanding dengan NU yang mayoritas “ ujarnya,” namun “ lanjut Muslim “ dalam berfastabiqul khaerat di bidang amal usaha kami lebih maju dibanding kelompok lain, terbukti ada 4 amal usah Muhammadiyah yang bergerak di bidang kesehatan, yaitu RSI Muhammadiyah di Weleri, Rumah Sakit Darul Istiqomah Kaliwungu, RS Muhammadiyah Boja, dan RS Aisyiyah Truko, Kangkung “ jelas Muslim.
Dalam kunjungan untuk ngangsu kaweruh PDM Sleman menitik beratkan pada 3 bidang yang dinilai strategis untuk di kembangkan di Sleman.
” Intinya kami berharap segera berdiri RS PKU Muhammadiyah di Sleman, meski di beberapa cabang sudah berdiri RS Muhammadiyah namun masih kecil, di perkantoran Muhammadiyah Sleman berharap segera berdiri RS Muhammadiyah lebih besar “ kata ketua PDM H. Marjaka, MA saat ditemui pwmjateng.com
Menurut beliau selain belajar pendirian dan pengelolaan RS Muhammadiyah juga tentang pengumpulan zakat di Lazismu Sleman belum maksimal, dan memilih Lazismu Kendal sebagai rujukan. Sedangkan Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB) dinilai Kendal sering terpanggil dengan cepat disaat musibah terjadi di daerah.
Setelah mendapat pengarahan secara umum oleh sekretaris PDM Kendal, H. Yusuf Darmawan dilanjutkan dengan pembahasan lebih fokus melalui majelis dan lembaga. Ada 5 kelompok, yaitu kelompok MPKU, kelompok LAZISMU, LPB, Aisyiyah dan Umum. Dalam paparannya setiap kelompok menyampaikan permasalahan dan keunggulan di masing – masing daerah.
“ Islam yang ada di pesisir pantura bersumbu pendek, dan cepat meledak disaat ada gesekan – gesekan yang bernuansa khilafiyah,” kata ketua PDA Kendal, H. Muslikhah.
Dikatakan, perkembangan amal usaha Aisyiyah di Kendal masih sebatas TK atau PAUD yang jumlahnya belum menyentuh angka 100, dan PDA Kendal sedang proses pendirian RS Aisyiyah di Truko, Kangkung.
Usai ngangsu kaweruh rombongan yang berjumlah 70 orang tersebut melanjutkan perjalanan menuju RSI Muhammadiyah Kendal untuk mengetahui secara langsung keberadaan RS yang bertipe C gemuk. Amal Usaha Muhammadiyah Kendal tersebut sedang membangun gedung berlantai 9 yang diharapkan segera bisa selesai. Dari RSI rombongan bertolak menuju SMP Muhammadiyah 1 Weleri dan disambut oleh kepala sekolah, Agus Martono beserta dewan guru dan pegawai setempat. (A. Ghofur/MPI Kendal)
