AUMBerita

Momen Haru Ujian Praktik PAI di Masjid: Siswa SMK Muhammadiyah 01 Keling Didampingi Orang Tua

PWMJATENG.COM, Jepara – Sebanyak 50 siswa SMK Muhammadiyah 01 Keling, Jepara, mengikuti ujian praktik Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan suasana yang khidmat dan penuh makna. Ujian yang digelar pada Senin, 14 April 2025 M (16 Syawal 1446 H) tersebut dilaksanakan di Masjid An-Nur, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kelet 1.

Berbeda dari biasanya, praktik kali ini diselenggarakan dalam kelas khusus dan melibatkan kehadiran orang tua siswa sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap proses pembelajaran anak-anak mereka. Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari wali murid dan masyarakat sekitar.

Materi ujian praktik mencakup beberapa pokok penting dalam ajaran Islam, antara lain tata cara mengkafani jenazah, salat jenazah, wudu, tayamum, salat fardu, serta kemampuan membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. Semua aspek tersebut diuji secara langsung oleh tim penguji.

Tim penguji terdiri dari lima guru yang kompeten di bidangnya, yaitu Ebit Sutrisna, Maskur Mohan, Khoiriyah, Titik Indriyati, dan Alma. Mereka mendampingi siswa dalam setiap tahapan praktik dan memberikan penilaian berdasarkan pemahaman serta kemampuan siswa dalam menerapkan ilmu agama secara nyata.

Ebit Sutrisna, salah satu penguji utama, menegaskan bahwa tujuan utama dari ujian ini bukan hanya sekadar formalitas pendidikan, tetapi juga sebagai bekal spiritual dan sosial bagi siswa. Menurutnya, kegiatan ini diharapkan mampu membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga matang secara spiritual dan sosial.

Baca juga, Salat Subuh Berjamaah: Menjemput Keistimewaan dan Menggerakkan Umat dari Masjid

“Melalui ujian praktik ini, kami ingin siswa tidak hanya mengetahui secara teori, tetapi juga mampu mempraktikkan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari. Harapannya, mereka bisa menjadi insan yang beriman, bertakwa, serta memiliki kesadaran tinggi dalam beribadah dan bermuamalah,” jelas Ebit.

Ia juga menyampaikan rasa syukurnya atas dukungan orang tua yang turut menyaksikan langsung kegiatan tersebut. Dukungan moral dari keluarga dinilai menjadi kekuatan tersendiri bagi siswa untuk menumbuhkan rasa percaya diri dalam menjalankan ajaran agama di lingkungan sosial mereka.

“Alhamdulillah, kehadiran orang tua memberikan energi positif. Bahkan, perwakilan wali murid juga kami beri kesempatan untuk menyampaikan pesan dan kesan. Mereka berharap agar anak-anak dapat menerapkan ilmu yang diperoleh di tengah masyarakat,” tambahnya.

Salah satu orang tua siswa yang hadir mengungkapkan rasa bangga dan haru melihat anaknya mampu melaksanakan praktik keagamaan dengan baik. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilanjutkan dan ditingkatkan ke depannya.

Kontributor : Edy
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE