Milad Muhammadiyah ke-113 di Pekalongan: Pimpinan Muhammadiyah Adu Strategi di Lapangan Hijau!
PWMJATENG.COM, Pekalongan — Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pekalongan menggelar kegiatan unik dalam rangka menyemarakkan Milad ke-113 Muhammadiyah, Sabtu (8/11/2025).
Sebanyak 16 tim dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) se-Kabupaten Pekalongan serta tim dari PDM setempat turun berlaga dalam turnamen mini soccer yang berlangsung di Lapangan Hizbul Wathan Sport Center, Pekajangan Gg. 7, Kecamatan Kedungwuni.
Namun, ajang ini bukan sekadar pertandingan sepak bola biasa. Ketua PDM Kabupaten Pekalongan, Drs. H. Mulyono, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mempererat ukhuwah, memperkuat kolaborasi, dan menanamkan semangat kebersamaan di antara pimpinan Muhammadiyah.
“Even ini adalah ajang silaturahmi dalam bentuk olahraga, sekaligus menyemarakkan rangkaian Milad ke-113 Muhammadiyah di Kabupaten Pekalongan,” ujar Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Pekalongan, Rumainur, saat membuka pertandingan.
Pertandingan mini soccer ini berlangsung seru dan penuh gelak tawa. Meski diwarnai hujan, para peserta yang sebagian besar berusia di atas 45 tahun tetap bersemangat menendang bola dan mengatur strategi di lapangan hijau.
Tim medis dari RSI PKU Muhammadiyah Pekajangan turut siaga selama kegiatan berlangsung. Aisyah Dzil Kamala, dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan (UMPP), mengingatkan pentingnya menjaga stamina dan kewaspadaan bagi peserta seusia tersebut.
“Kami tetap memantau kondisi pemain karena faktor usia dan cuaca bisa menjadi tantangan tersendiri. Tapi semangat mereka luar biasa,” ujarnya.
Salah satu hal menarik dari pertandingan ini, beberapa Ketua PCM dan Ketua PDM sendiri turut turun bermain. Meski begitu, tak ada “kemudahan” di lapangan — bahkan ketua PDM pun harus berjuang keras untuk bisa mencetak gol!
Sorak-sorai dan tawa penonton menambah suasana hangat kebersamaan. Semua tim bermain sportif dan menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan Muhammadiyah.
Kegiatan ini membuktikan bahwa gerakan Muhammadiyah tidak hanya fokus pada dakwah dan pendidikan, tetapi juga mendorong gaya hidup sehat dan kebersamaan sosial di antara warganya.
Melalui olahraga, nilai-nilai seperti disiplin, kerja sama, dan sportivitas menjadi bagian dari dakwah bil-hal yang nyata.
“Mini soccer ini bukan hanya tentang menang atau kalah, tetapi tentang kebersamaan dan semangat ber-Muhammadiyah,” ujar salah satu peserta sambil tersenyum puas setelah pertandingan usai.
Selamat Milad ke-113 Muhammadiyah!
Semoga semangat fastabiqul khairat terus menyala di setiap lini kehidupan, dari masjid hingga lapangan hijau.
Editor: Al-Afasy
