Menuju Sekolah Berkemajuan, SD Muhammadiyah PK Sambi Gelar IHT
PWMJATENG.COM, Boyolali – SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Sambi Kabupaten Boyolali menggelar Acara In House Training dengan tema ‘ “Membangun Kebersamaan Menuju Sekolah Berkemajuan”. Acara bertempat di aula sekolah dengan menghadirkan nara sumber Pujiono, S.Si.MM Ketua FKKS SD/MIM Kabupaten Boyolali.
Hariyadi, S.Sos.I, SPd selaku kepala sekolah menjelaskan bahwa acara ini bertujuan untuk koordinasi para guru dan karyawan, memotivasi guru dan karyawan, dan tentunya memberikan pemahaman dan penyamaan satu visi.
Sementara Pujiono , S.Si.MM selaku Ketua Majelis Pendidikan Kader selaku pembicara menyampaikan desain dan strategi menjadi sekolah maju.
Dengan poin poin sebagai berikut :
Strategi mengembangkan sekolah swasta tak lebih dari sebuah warung makan pelanggan akan menilai sasaran, pelayanan, dan harganya. Rasa akan mempengaruhi pelanggan dalam hal ini kalau sekolah adalah program yang akam tercermin dari profil output siswa.
Kemudian pelayanaan dari performa guru, bagaimana guru bisa memberikan pelayanan yang selalu senyum, salam dan sapa. dan kemudian adalah biaya, namun kalau rasanya enak dan pelayanan baik mahaolpun akan di beli masyarakat.
Baca juga, Malam Mangayubagyo Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke 48 Akan Bertabur Bintang
Untuk itu lanjut Pujiono buatlah Program yang baik baik yang menbedakan dengan sekolah lainya, seperti Duha, pembiasaan adab, target tahfiz .
Kedua, semua guru dan humas harus mengabarkan kebaikan sekolah. Jangan sampai tiada hari tanpa berita.
Ketiga, koordinasi rutin, dari sini akan muncul ide program dan mengurai masalaah yang muncul
Keempat buat desain pembelajaran yang menarik tidak hanya di kelas bisa di lapangan. Jangan ada yang kosong, semua saling membatu menutupi yang lain.
Kelima jalin komunikasi dengan paguyuban wali murid (yang perlu dididik tidak hanya murid), orang tua juga perlu dipahamkan peran dalam pendidikan. Maka paguyuban ini penting. Sebagai sarana komunikasi dan memamhamkan progran sekolah. Paguyuban minimal 2 kali dalam satu semester saat akan PTS, atau saat ambil rapot (selebihnya bisa dikembangakam progarm kelas, seperti pengajian arisan sesuai kebutuhan).
Keenam, come goal partisipasi semua harus Terlibat partisipasi menuju visi sekolah.
Saatnya kita maju bersama sekolah-sekolah Muhammadiyah.
Acara di tutup dengan Doa.