Menteri hingga DPR RI Turun Gunung! Diaspora Kader Muhammadiyah Jateng Gagas Sinergi Hebat untuk Masa Depan
PWMJATENG.COM, Karanganyar – Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah menggelar agenda bertajuk Silaturahmi dan Diaspora Kader Muhammadiyah se-Jateng, Sabtu, 26 April 2025. Acara ini berlangsung di Pendopo Raden Mas Said, Rumah Dinas Bupati Karanganyar, dan dihadiri ratusan tokoh nasional serta daerah.
Mengusung tema Membangun Sinergi Diaspora KaderMu untuk Jawa Tengah yang Berkemajuan, kegiatan ini dirangkai dengan halalbihalal karena masih dalam suasana bulan Syawal 1446 Hijriah.
Menurut Ketua LHKP PWM Jawa Tengah, Jayusman Arief, agenda besar ini mengundang sekitar 200 tamu VVIP dan VIP. “Pertemuan ini menjadi ajang mempererat tali silaturahmi antar kader Muhammadiyah yang kini berdiaspora di berbagai lini kebangsaan, baik eksekutif, legislatif, maupun yudikatif,” ujarnya.
Sejumlah tokoh penting dipastikan hadir. Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Fajar Riza Ul Haq, dijadwalkan memberikan paparan utama. Turut hadir pula Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin, mewakili Gubernur Ahmad Luthfi. Tidak hanya itu, sembilan kepala daerah, 15 anggota DPR RI Dapil Jawa Tengah, anggota DPRD Provinsi, DPRD kabupaten/kota se-Solo Raya, serta penyelenggara Pemilu wilayah Solo Raya juga meramaikan acara.
Sekretaris LHKP PWM Jateng, Wahidin Hasan, menegaskan pentingnya agenda ini. Ia mengatakan, “Ini adalah momen strategis untuk menyamakan visi dan misi kader Muhammadiyah dalam kontribusi kebangsaan. Pertemuan ini bukan sekadar seremoni, melainkan ruang kolaboratif untuk mencurahkan gagasan membangun Jawa Tengah ke depan.”
Baca juga, Salat Subuh Berjamaah: Menjemput Keistimewaan dan Menggerakkan Umat dari Masjid
Wahidin menjelaskan, semua peserta membawa latar belakang kaderisasi beragam di Muhammadiyah. Ia berharap pertemuan ini menjadi titik awal mempererat sinergi dan memperkuat peran strategis kader di ranah kebijakan publik.
Selain para pejabat dan tokoh nasional, kegiatan ini juga diikuti LHKP Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Jawa Tengah, organisasi otonom tingkat wilayah, serta unit pembantu pimpinan PWM yang terkait program kerja LHKP.
Jayusman menambahkan, silaturahmi ini akan didesain secara serial di seluruh wilayah eks-karesidenan Jawa Tengah. “Dengan pola ini, diharapkan fungsi dan peran kader akan lebih maksimal untuk berkontribusi terhadap masyarakat dan pemerintah, terutama dalam bidang kebijakan publik,” jelasnya.
Dirinya menegaskan, penyusunan arah garis besar kebijakan daerah harus melibatkan aspirasi masyarakat. Oleh karena itu, sinergi yang dibangun diharapkan mampu menjawab tantangan dan kebutuhan zaman.
Bupati Karanganyar, Rober Christanto, memberikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan acara ini. Ia menyatakan, “Silaturahmi semacam ini sangat patut kita dukung. Kontribusinya tidak hanya untuk kader Muhammadiyah, tetapi juga untuk bangsa dan masyarakat. Ada kolaborasi dan sinergi nyata yang dirajut para pemegang amanah rakyat.”
Menurut Rober, kegiatan ini mempertegas semangat gotong royong dalam merancang masa depan bangsa. Ia berharap hasil dari pertemuan ini bisa menginspirasi langkah konkret dalam membangun Jawa Tengah yang lebih maju, adil, dan makmur.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
