Menghadap PWM Jawa Tengah, Angkatan Muda Muhammadiyah Jawa Tengah Sampaikan Progress Report
PWMJATENG.COM, SEMARANG – Perwakilan organisasi otonom (ortom) Muhammadiyah yang tergabung dalam Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Jawa Tengah melakukan pertemuan audiensi dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah pada hari Kamis (16/07/2020) sore, bertempat di Kantor PWM Jawa Tengah Lantai 2, Kota Semarang.
Disela-sela rapat rutin “Kamisan” PWM Jawa Tengah, KH. Tafsir, M.Ag menerima silaturrahim tersebut bersama dengan pimpinan pleno lainnya. Kepada PWM Jawa Tengah, Nurul Huda selaku Ketua Umum PW IPM Jawa Tengah dan sekaligus sebagai juru bicara AMM Jawa Tengah menyampaikan maksud dan tujuan audiensi sebagai langkah untuk
mensolidkan ortom yang tergabung dalam Angkatan Muda Muhammadiyah.
“Kami mewakili Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul ‘Aisyiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah bersama-sama berikhtiar membangun sinergitas antar ortom Muhammadiyah, langkah ikhtiar itu kami mulai dari perbaikan secretariat bersama, lalu secretariat tersebut menjadi markas besar bagi Angkatan Muda Muhammadiyah Jawa Tengah dalam menyusun dan merancang program-program strategis kedepan”, tuturnya.
Dalam pertemuan audiensi tersebut masing-masing organisasi otonom (ortom) turut menyampaikan perkembangan selama masa Pandemic Covid-19 dan rencana program kedepan. Muhammad Sabbardi selaku Sekretaris Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) Jawa Tengah menyampaikan bahwa PWPM Jawa Tengah akan terus mengawal RUU HIP. “Pada prinsipnya Pemuda muhammadiyah tetap mengawal keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah menolak RUU HIP, akan tetapi karena
situasi sedang dalam masa Pandemic Covid-19 kami akan sampaikan aspirasi melalui cara-cara yang lebih elegan dan berusaha menghindari aksi pengerahan massa”, ujarnya.
Selanjutnya, Moh Ilyas DPD IMM Jawa Tengah menyampaikan bahwa IMM Jawa Tengah dalam menghadapi Pilkada serentak 2020 akan berpartisipasi dalam Tim Pemantau Pemilu seperti pemilu sebelumnya. “Menghadapi Pilkada serentak tahun ini IMM akan kembali berpartisipasi seperti tahun sebelumnya sebagai Tim Pemantau Pemilu”, ujarnya.
Setelah hampir satu jam pertemuan audiensi berlangsung, Ketua PWM Jawa Tengah KH. Tafsir, M.Ag mengingatkan sekaligus berpesan kepada AMM Jawa Tengah bahwa Muhammadiyah membentuk Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) merupakan bukti kesungguhan dalam mendukung upaya pencegahan dan sosialisasi penyebaran Covid-19, oleh sebab itu jangan sampai mengambil suatu kebijakan yang beresiko berpotensi terhadap penularan Covid-19.
“Kita semua harus mengantisipasi terjadinya klaster-klaster baru penyebaran Covid-19 terutama dilingkungan Muhammadiyah, hindari perkumpulan massa dalam jumlah yang besar, jangan memaksakan untuk membuat perkumpulan yang nantinya beresiko tinggi penularan”, tuturnya. (Hd)