Berita

Membangun Ukhuwah Islamiyah Lewat Amal Usaha Muhammadiyah

PWMJATENG.COM, WONOSOBO – Bambang Wen, Ketua PDM Wonosobo, mengungkapkan, Kajian Ahad pagi merupakan trade mark gerakan Muhammadiyah untuk meningkatkan ketaqwaan dan Ridho Illahi sehingga hampir setiap cabang memiliki kajian tersebut, pada Ahad 10 September 2017.

Tema yang sangat menarik disampaikan oleh Ketua PDM Wonosobo bagaimana pentingnya membangun Ukhuwah Islamiyah secara terperinci disebutkan bahwa Ukhuwah adalah satu konsepsi Islam yang menyatakan bahwa setiap muslim dengan muslim lainnya pada hakikatnya adalah saudara. Landasan QS Ali Imran 103.

Konkretnya terjadi dalam episode hijrah kaum Muhajirin menuju Madinah, disambut sukacita oleh Anshar bahkan diberikan yang terbaik yang mereka miliki; harta, tanah, pakaian, sampai istri.

Ukhuwah merupakan satu dari 3 unsur kekuatan yang jadi karakter masyarakat Islam zaman Rasulullah. Yakni: 1, kekuatan iman dan akidah. 2, kekuatan ukhuwah dan ikatan hati. 3, kekuatan kepemimpinan dan senjata. (Spiritualitas, Soliditas, dan Mobilitas)

Allah deskripsikan atmosfer ukhuwah ketika Muhajirin datang ke Yatsrib dan disambut oleh kaum Anshar dalam narasi Al Hasyr.

Ukhuwah tak bisa dibeli dengan apapun. Ia diperoleh dari penyatuan antara ikatan dan hati.

Sekadar diketahui bahwa 108 tahun Amal usaha Muhammadiyah (1912-2017); telah berdiri 4263 TK TPQ, 2252 SD, 1111 smp, 1291 sma, 67 ponpes, 171 perguruan tinggi, 2119 rumah sakit, 318 panti asuhan, 54 panti jompo, 71 sekolah luar biasa, 6118 masjid, 5080 mushalla, tanah 20.945.504 m2.  (Nanang MPI)

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE