Lazismu Kendal Serahkan Mobil Ambulance kepada MDMC Kaliwungu
PWMJATENG.COM, KENDAL – Pelayanan kepada ummat di bidang sosial kemanusiaan terus ditingkatkan oleh Muhammadiyah Kendal. Hal itu dilakukan sebagai salah satu bentuk kepedulian antar sesama. Dan sebagai wujud nyata pelayanan tersebut adalah tersediannya armada transpotasi khusus untuk mengangkut, mengantarkan anggota masyarakat yang terkena musibah, cidera, sakit atau meninggal dunia dari tempat satu ke tempat lainnya. Mobil ambulance adalah alternatif yang stand by 24 jam beserta driver siap antar jemput gratis bagi anggota masyarakat kurang mampu yang membutuhkan.
“ Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim kami atas nama PDM Kendal melalui Lazismu menyerahkan 1 unit mobil ambulance kepada PCM Kaliwungu untuk diteruskan, diserahkan kepada Muhannadiyah Disaster Management Centre (MDMC) Kaliwungu untuk digunakan sesuai peruntukannya “ demikian kata Bendahara PDM Kendal, H. Budiyanto, MT saat menyerahkan duplikat kunci mobil sebagai simbol diterimanya mobil ambulance kepada ketua PCM Kaliwungu, H. Sukamto dan diteruskan kepada wakil ketua MDMC, dr. H. Fany Ardhi Tunggal pada Ahad (19/8) di halaman PAY Hj. Siti Rohmah Kaliwungu, penyerahanyya disaksikan oleh Wakil Bupati Kendal. H. Masrur Masykur. Menurut Budiaynto dalam perkembangannya jumlah mobil ambulance yang dikelola Lazismu Kendal terus bertambah. “ Sampai saat ini di Kab. Kendal sudah ada 5 unit mobil ambulance yang dikelola oleh Lazismu, tiap kawedanan sudah ada 1, dan direncanakan setiap PCM ada 1 mobil amblance Lazismu “ terangnya.
Wakil Bupati Kendal dalam tausiahnya mengatakan sebagai manusia yang bertuhan patut bersyukut kepada Allah dan memenuhi janji, sumpah kita yang pernah disampaikan kepadaNya. “ Janji yang kita ikrarkan kadang – kadang terlupakan karena terbelenggu dengan berbagai kesibukan urusan duniawiyah “ kata Masrur. Dikatakan, janji yang dimaksud adalah janji pertama manusia kepada Allah sebelum dilahirkan ke alam dunia. “ Perjalanan hidup adalah untuk membuktikan janji kita kepada Allah. Jika tujuan akhir adalah dunia, harta, kebahagiaan duniawi, maka dunia adalah Tuhannya “ ujar Masrur, dan agar janji kita dapat terpenuhi maka satu – satunya jalan adalah beribadah kepada Allah dengan sepenuh hati. Terkait dengan dzikir, ingat kepada Allah sebagai awal untuk beribadah, beliau mengatakan bukan berarti menenteng tasbih ke mana pergi, tetapi pikirannya tidak kepada Allah. “ Dzikir yang lebih aplikatif dan terasa nikmat adalah manakala kita bekerja sambil ingat langsung kepada Allah. Jika kita mampu mengolah batin kita selalu ingat kepada Allah, maka gerak kerja kita akan bertumpu pada kebenaran dan berada dalam lindunganNya “
Menyinggung tentang perpolitikan di Kendal, Masrur mengatakan 2019 adalah tahun politik dimana ada Pemilu Presiden, Wakil Presiden dan Pemilu Legislatif adalah memilih pemimpin. “ Kata ulim amri dalam Al qur’an adalah memilih pemimpin yang istikomah dan konsisten taat kepada Allah dan RasulNya. Inilah komitmen dan konsep kita yang kita pegang“.
Menurut Masrur, di zaman sekarang teori Pemilu kadang bisa mencelakakan orang akhirnya lari kepada keuangan, dan suara dapat dijual “ Padahal suara kita adalah yang akan menentukan perjalanan hidup lima tahun mendatang “ ujarnya. Masrur menyarankan kepada warga Kendal dalam memilih pemimpin adalah mereka yang benar – benar berfikir dan berbuat untuk rakyat. “ Jika kita akan memilih pemimpin bukan karena uang, tetapi mereka yang dinilai memiliki kompetensi memimpin rakuat yang dilandasi dengan akhlakul karimah “ pesan Masrut.
Pengajian Ahad pagi ditutup dengan pemberian beasiswa studi lanjut S1 oleh Wadir RSU Muhammadiyah Darul Istiqomah, dr. H. Fany Ardhi Tunggal kepada salah satu anak PAY Hj. Siti Rohmah, yaitu Rokhayati (19) sebagai mahasiswa di STIKOM Kendal yang sebelumnya pihak PCM Kaliwungusudah memberi beasiswa kepada 4 anak PAY untuk studi S1 Pendidikan Agama Islam di STIT Muhammadiyah Patean ( Abdul Ghofur/MPI Kendal )