Lazismu Jepara Dukung Pemasangan CCTV di SD Muhammadiyah demi Keamanan Siswa

PWMJATENG.COM, Jepara – Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Jepara kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan. Pada Selasa (9/9/2025), lembaga ini menyerahkan bantuan berupa perangkat CCTV senilai Rp7.500.000 kepada SD Muhammadiyah Jepara.
Bantuan tersebut merupakan bagian dari program nasional “Save Our School” yang digagas oleh Lazismu Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Program ini bertujuan memperkuat eksistensi sekolah-sekolah Muhammadiyah melalui peningkatan sarana, prasarana, serta pengembangan tata kelola pendidikan yang lebih baik.
Manajer Eksekutif Lazismu Jepara, Nurcholis, menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Kepala SD Muhammadiyah Jepara, Akhmad Faozan. Dalam sambutannya, Faozan menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diberikan.
“Bantuan ini sangat membantu kami dalam memperkuat aspek keamanan sekolah. Kolaborasi ini membuktikan bahwa lembaga filantropi Muhammadiyah dan sekolah bisa bersatu menciptakan suasana belajar yang lebih kondusif,” ujarnya.
Acara penyerahan turut dihadiri oleh Pembina Majelis Dikdasmen PCM Jepara Kota, Drs. Khoiruman. Ia menilai langkah Lazismu patut diapresiasi karena memberikan perhatian lebih pada keselamatan siswa.
“Kami sangat mengapresiasi kepedulian Lazismu Jepara. CCTV ini bukan hanya alat pengawasan, tetapi juga bukti nyata perhatian terhadap keselamatan siswa dan efektivitas pembelajaran,” katanya.
Baca juga, Abdul Fattah Santoso: Muhammadiyah Muallaf Learning Center Punya Tugas Penting Menjaga Keimanan
Dalam kesempatan yang sama, Nurcholis menegaskan bahwa bantuan tersebut sejalan dengan pilar pendidikan yang menjadi salah satu fokus utama program Lazismu. Menurutnya, membangun keamanan sekolah adalah fondasi penting untuk meningkatkan mutu pendidikan.

“Ini bukan sekadar soal alat, tetapi bagaimana menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman. Pendidikan harus didukung dari segala aspek, dan keamanan merupakan dasar yang tidak bisa diabaikan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa sinergi antara Lazismu, Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), dan masyarakat harus terus diperkuat demi kemajuan pendidikan di daerah. Kolaborasi, menurutnya, menjadi kunci utama dalam menyiapkan generasi yang unggul.
“Dengan gotong royong, kita bisa mewujudkan sekolah Muhammadiyah yang tidak hanya memiliki fasilitas baik, tetapi juga berkualitas dalam visi keislaman dan intelektual,” tegasnya.
Program “Save Our School” memang dirancang untuk menjawab berbagai tantangan sekolah Muhammadiyah di era modern. Selain peningkatan keamanan, program ini mencakup pembenahan manajemen sekolah serta peningkatan kapasitas tenaga pendidik. Dengan begitu, sekolah Muhammadiyah diharapkan semakin kompetitif sekaligus mampu mencetak siswa yang unggul.
Kontributor : Dina Setyaningsih
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha