Kurban Hanya 2 Jutaan di Masjid Al Hikmah Pekalongan, Dokter Hingga Buruh Antusias Terlibat!
PWMJATENG.COM, Pekalongan – Masjid Al Hikmah, yang dikelola oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pekalongan Barat, sukses menarik minat berbagai kalangan masyarakat dengan program kurban murah. Dengan biaya hanya dua juta dua ratus ribu rupiah, program ini berhasil mengajak masyarakat dari berbagai profesi, mulai dari dokter hingga kuli bangunan, untuk berkurban.
Panitia kurban Masjid Al Hikmah menerapkan berbagai strategi untuk menarik minat masyarakat dalam berkurban. Salah satu strategi utamanya adalah menetapkan tarif kurban yang sangat terjangkau, yaitu dua juta dua ratus ribu rupiah. Tarif ini sudah termasuk biaya operasional penyembelihan. Strategi ini dirancang untuk membantu masyarakat dengan kemampuan finansial terbatas agar dapat berpartisipasi dalam ibadah kurban.
Program kurban murah ini mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Panitia mencatat partisipasi dari berbagai kalangan, termasuk dokter, kuli bangunan, dan buruh. Jumlah peserta kurban membludak hingga 139 orang, sehingga jumlah hewan kurban yang disembelih mencapai 19 ekor sapi dan 6 ekor kambing. Meski permintaan terus meningkat, panitia terpaksa menghentikan pendaftaran karena keterbatasan lahan untuk menampung hewan kurban.
Meski dengan tarif yang murah, panitia memastikan bahwa hewan kurban memenuhi syarat sesuai syariat. “Kami mendapatkan sapi langsung dari peternak yang sudah langganan dan memastikan kesehatan serta usia hewan sesuai dengan ketentuan kurban,” ujar Sugeng, salah satu panitia kurban, Senin (14/6). Proses penyembelihan dilakukan dengan standar yang ketat untuk menjamin kualitas daging kurban.
Baca juga, Segregasi Kepemimpinan: Tantangan dan Solusi
Pada hari kedua Iduladha, panitia kurban Masjid Al Hikmah berhasil menyembelih 19 ekor sapi dan 6 ekor kambing. Daging kurban kemudian dibagikan kepada masyarakat sekitar dan beberapa warga pelosok di Kota Pekalongan yang membutuhkan. Pembagian daging kurban ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang kurang mampu.
Program kurban murah di Masjid Al Hikmah ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat. “Kami berharap program ini bisa terus berjalan setiap tahunnya dan semakin banyak masyarakat yang bisa ikut berkurban,” tambah Sugeng.
Inisiatif kurban murah yang dilakukan oleh Masjid Al Hikmah Pekalongan Barat terbukti berhasil menarik partisipasi luas dari masyarakat. Dengan biaya yang terjangkau, program ini memungkinkan masyarakat dari berbagai kalangan untuk berpartisipasi dalam ibadah kurban, sekaligus membantu mereka yang membutuhkan melalui distribusi daging kurban. Program ini tidak hanya memperkuat ikatan sosial, tetapi juga menjadi contoh nyata dari kepedulian dan kebersamaan dalam masyarakat.
Kontributor : Devi Maharja
Editor : M Taufiq Ulinuha
