Jelang Pergantian Tahun, Ketua PWM Jateng Tafsir Ajak Masyarakat untuk Bermuhasabah
PWMJATENG.COM, Semarang – Malam pergantian tahun selalu menjadi momen refleksi bagi banyak orang. Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, Tafsir, memberikan pesan yang menyentuh hati kepada masyarakat dalam wawancara khususnya. Dengan penuh hikmah, ia mengajak seluruh umat untuk merenungkan perjalanan hidup selama setahun terakhir dan mempersiapkan langkah lebih baik di tahun mendatang.
“Hari ini merupakan hari terakhir tahun 2024. Nanti malam, tepat pukul 00.00, kita akan memasuki tahun baru 2025,” ujar Tafsir. Ia mengutip firman Allah Swt. dalam Surat Al-Hasyr ayat 18, yang berbunyi: “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Menurut Tafsir, ayat tersebut memberikan pesan penting tentang introspeksi dan perencanaan. “Di hari terakhir tahun ini, mari kita bermuhasabah, mengevaluasi apa yang telah kita lakukan di tahun 2024. Apakah langkah-langkah kita sudah sesuai dengan nilai-nilai yang diajarkan oleh agama? Sudahkah kita memberikan manfaat bagi orang lain?” tanyanya dengan penuh harap.
Ia juga menekankan pentingnya menyongsong tahun baru dengan semangat yang lebih baik. “Mari kita berfikir untuk melangkah dengan lebih baik lagi di tahun 2025. Semoga di tahun baru ini kita senantiasa sehat, sukses, dan diberkahi Allah Swt.,” imbuhnya.
Baca juga, Keputusan Musypimwil Muhammadiyah Jateng Tahun 2024
Tafsir mengungkapkan bahwa kesehatan, kesuksesan, dan keberkahan adalah kunci dalam menjalani hidup. Dengan ketiganya, masyarakat akan mampu menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul di tahun mendatang. “Jika kita diberkahi, maka dengan berkah itu, kita akan semakin maju dan sejahtera dalam mengarungi kehidupan,” jelasnya.
Tak hanya itu, Tafsir juga mengajak masyarakat untuk tidak hanya berfokus pada aspek material semata. Ia mengingatkan bahwa kebahagiaan sejati terletak pada kedekatan dengan Allah Swt. dan kontribusi positif kepada sesama. “Kemajuan dan kesejahteraan bukan hanya soal harta, tapi juga soal hati yang bersih dan amal yang bermanfaat,” katanya dengan tegas.
Pergantian tahun memang seringkali dijadikan waktu untuk membuat resolusi. Tafsir menyarankan agar resolusi tersebut tidak hanya berisi target duniawi, tetapi juga mencakup tujuan-tujuan spiritual. “Resolusi tahun baru sebaiknya tidak sekadar daftar keinginan, tetapi juga menjadi komitmen untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan antara usaha dan doa. Dalam pandangannya, kerja keras harus diiringi dengan tawakal kepada Allah. “Setiap usaha kita akan lebih bermakna jika disertai dengan keyakinan bahwa Allah-lah yang menentukan hasilnya,” ujarnya.
Tafsir menutup pesannya dengan doa dan harapan. “Semoga di tahun 2025 kita semua diberikan kekuatan untuk menghadapi segala tantangan, dan semoga keberkahan selalu menyertai langkah kita. Jadikan setiap detik di tahun baru sebagai kesempatan untuk lebih baik lagi,” pungkasnya.
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
