PWMJATENG.COM, Magelang – Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) menerjunkan 40 mahasiswa untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu (PPMT) periode 9. Acara seremonial pelepasan dilakukan di Halaman Rektorat Kampus 2 UNIMMA pada Kamis (20/6), dihadiri oleh Rektor dan jajarannya beserta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Robiul Fitri Mashitoh, Kepala Divisi Pengabdian pada Masyarakat LPPM, dalam laporannya menjelaskan bahwa mahasiswa telah melewati beberapa tahapan sebelum terjun ke masyarakat. “Mahasiswa telah melalui beberapa tahapan, mulai dari pembentukan kelompok, pemilihan DPL, Training of Trainers (ToT) untuk dosen DPL, hingga pembekalan mahasiswa,” tuturnya.
Pada periode ini, lokasi PPMT dipilih berdasarkan penunjukan dari Pemerintah Kabupaten Magelang dengan fokus isu nasional tentang kemiskinan ekstrem dan stunting. “Harapannya, mahasiswa di lapangan, meskipun ada yang bertugas di sekolah, dapat berkolaborasi dengan guru-guru dalam kegiatan bersama. Kami harap kalian semua dapat menjalankan kegiatan ini dengan intens di masyarakat maupun di sekolah, minimal selama 150 jam. Jaga nama baik almamater UNIMMA, kalian adalah agen pembaharuan di masyarakat,” tambahnya.
Rektor UNIMMA, Lilik Andriyani, dalam sambutannya mengingatkan mahasiswa agar tidak hanya fokus pada output luaran. “Saya berharap kalian mampu menghadapi permasalahan di masyarakat, baik di bidang ekonomi maupun pengendalian stunting. Ini adalah kewajiban kalian untuk membawa perubahan, bukan secara drastis, tetapi dengan mengubah mindset masyarakat ke arah yang lebih baik. Dari yang tadinya tidak paham menjadi lebih paham,” ujarnya.
Baca juga, Mengapa Paham Salafi Mudah Masuk di Muhammadiyah?
Rektor juga menekankan pentingnya menjaga nama baik almamater. “Di lokasi nanti, kalian harus menjunjung tinggi adat dan sopan santun setempat. Kalian harus bisa menyesuaikan diri dan menunjukkan bahwa kalian berasal dari perguruan tinggi Muhammadiyah dengan perilaku Islami. Saya percaya kalian dapat dipercaya sebagai agen perubahan di masyarakat,” pungkasnya.
Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat memberikan edukasi dan keterampilan terkait isu kemiskinan ekstrem dan stunting kepada masyarakat setempat. Aktivitas ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang telah dirancang. Para mahasiswa akan bekerja sama dengan pemerintah setempat dan pihak sekolah untuk memastikan program ini berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen UNIMMA dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Dengan terjunnya mahasiswa ke lapangan, diharapkan mereka dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah dan memberikan solusi bagi permasalahan yang ada di masyarakat.
Editor : M Taufiq Ulinuha
