PWMJATENG.COM, Semarang – Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) sukses menggelar Economic and Business International Conference Proceeding (EBiC) 2024, Selasa (23/7/24). Acara ini dihadiri oleh dosen, peneliti, guru besar, dan mahasiswa dari Indonesia dan Malaysia, serta menjadi ajang penting dalam memperkuat pengalaman global di bidang ekonomi dan bisnis.
Wakil Rektor IV Unimus, M. Yusuf, mengumumkan kesepakatan dengan Universitas Malaysia Kelantan yang memungkinkan mahasiswa Unimus menempuh kuliah tiga tahun di Semarang dan satu tahun di Malaysia. “Program Studi Akuntansi Unimus kini memiliki kelas internasional yang siap berkolaborasi dengan Universitas Malaysia Kelantan, demikian pula dengan program studi manajemen dan agribisnis,” ujarnya.
Dalam acara yang berlangsung di Gedung Kuliah Bersama Zona I ini, M. Yusuf menegaskan bahwa konferensi ini bertujuan memperkuat pengalaman global dan membahas potensi bisnis digital. “Ke depan, lulusan Unimus, termasuk FEB, diharapkan memiliki paspor dan terbiasa menghadiri forum internasional baik di dalam maupun luar negeri,” ungkap Yusuf.
Konferensi EBiC 2024 juga dihadiri oleh Dekan Faculty of Entrepreneur and Business Universiti Malaysia Kelantan, Zailani bin Abdullah, dan Deputy Rector 3 Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM), Dwi Santoso. FEB Unimus menaruh perhatian khusus pada kewirausahaan dan kemandirian dengan membuka supermarket dan perusahaan modern di bidang industri makanan.
Baca juga, Telah Terbit! Download Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) 1446 H
Dekan FEB Unimus, Andwiani Sinarasri, menambahkan, “Kami sedang mempercepat langkah menuju fakultas bertaraf internasional dengan memperbanyak agenda akademi internasional. Kolaborasi internasional adalah keharusan sebagai kontribusi untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban manusia.”
FEB Unimus juga merencanakan kunjungan profesor, riset bersama, pertukaran dosen mahasiswa, dan kegiatan lainnya. Zailani bin Abdullah menyoroti peluang bisnis yang menjanjikan dengan dukungan teknologi informasi modern dalam forum ini.
Forum ini turut mengundang Ting Ting Wu dari National Yunlin of Science and Technology, Taiwan, R. Kartiko Adi Wibowo dari FEB Unimus, AM Jumai (Wakil Dekan FEB Unimus), Edy Purwanto (Kaprodi Manajemen), Fatmasari Sukesti (Kaprodi Akuntansi), dan Wahyu Imam Santoso (Kaprodi Agribisnis).
Konferensi EBiC 2024 diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi Unimus untuk terus memperluas jaringan internasional dan meningkatkan kualitas pendidikan serta riset dalam bidang ekonomi dan bisnis. “Kolaborasi internasional ini penting untuk perkembangan ilmu pengetahuan dan kemajuan peradaban,” pungkas Andwiani Sinarasri.
Editor : M Taufiq Ulinuha