Himpun Masukan dari Berbagai Pihak, Yayasan MSI Gelar Diskusi Pembayaran Enabler
PWMJATENG.COM, Semarang – Yayasan Mentari Sehat Indonesia (MSI) menyelenggarakan Forum Evaluasi Pembayaran Enabler pada Kamis, (14/7) atau bertepatan dengan tanggal 15 Dzulhijjah 1443 H, di Hotel Horison Nindya Semarang.
Kegiatan berkolaborasi dengan Dinkes Provinsi Jateng, RS PMDT, MK, dan Perwakilan Organisasi Penyitas Tubercolosis (OPT) SR MSI bertujuan sebagai arena diskusi pembayaran enabler pasien TB-RO.
Hal ini merupakan proses transisi dari proses yang sebelumnya dilakukan oleh Dinas Kesehatan dan sekarang dilanjutkan oleh Yayasan MSI.
Yayasan MSI berharap kegiatan diskusi dan evaluasi tersebut mendapatkan masukan dari berbagai pihak yang hadir, supaya proses transisi distribusi pembayaran enabler bisa berjalan lebih baik dari sebelumnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh pengelola program komunitas TBC, Sub Recipient (SR) Mentari Sehat Indonesia, Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, Sub Koordinator Kesehatan Kota Semarang, Mentari TB RS Roemani, Paguyuban Tuberculosis Kota Semarang, RS KRMT Wongsonegoro, Manajer Kasus Komunitas.
Bca juga, Diminati Banyak Orang Tua, Pesantren Holiday Jadi Program Unggulan Tahunan Lazismu Kota Magelang
Koordinator Program & MEL MSI, Chairul Basar berharap agar dana dari Global Fund selaku donatur dapat dikelola dengan baik.
“Kami berharap, dana yang ada bisa diolah secara akuntabel, transparan, tepat waktu, dan tepat sasaran.
Kemudian, Direktur Nasional Program Partical Recipient (PR) TBC Komunitas Penabulu, Heny Akhmad menyampaikan harapan agar SR mampu memberikan manfaat.
“PR melalui SR MSI bisa memberikan enabler kepada pasien secara tepat waktu dan bermanfaat untuk pasien TB-RO,” ucapnya.
Selanjutnya, Sub Koordinator Dinas Kesehatan, dr Irma Makiyah juga berharap agar MSI dapat berperan positif di tengah masyarakat.
“Harapanya MSI dapat lebih berperan aktif dalam upaya meningkatkan penemuan kasus TB; membantu mendampingi pasien pengobatan; dan melibatkan TB-RO terkait dengan enabler pasien”, ucapnya.
Setelah menggelar evaluasi peserta diskusi sudah menemukan berbagai simpulan masalah yang ada, mereka berharap dapat diatasi secara cepat dan tepat.
Kontributor: Aufa Rafika