PWMJATENG.COM, Surakarta – Hari pertama sekolah di semester dua diwarnai dengan kegiatan unik dan inspiratif di SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta. Sekolah yang terletak di Jalan Kartini No. 1 Barat Pura Mangkunegaran ini mengawali semester baru dengan Senam Anak Indonesia Hebat, Senin (6/1/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) yang bertujuan menyegarkan semangat siswa setelah libur panjang.
Sri Sayekti, Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan, menyatakan bahwa senam ini tidak hanya bermanfaat untuk kebugaran fisik, tetapi juga mampu membangun suasana hati yang positif dan membantu siswa mempersiapkan diri untuk belajar dengan penuh antusiasme.
“Senam Anak Indonesia Hebat merupakan bagian dari ruh program penguatan pendidikan karakter yang diselenggarakan secara serentak di seluruh tanah air. Kegiatan ini diinisiasi oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Abdul Mu’ti,” ungkapnya.
Sayekti menambahkan bahwa kegiatan senam ini dilakukan setelah istirahat pertama secara serentak di seluruh kelas. Sebelum kegiatan dimulai, para guru dan karyawan terlebih dahulu berlatih bersama tim guru olahraga pada Jumat, 3 Januari 2025. “Kesepakatan kelas juga dibacakan kembali oleh guru pada hari pertama untuk memastikan semua siswa memahami dan mematuhi aturan yang telah disepakati bersama. Jika diperlukan, kesepakatan baru dapat dibuat,” ujarnya.
Baca juga, Membaca Bismillah Sebelum Al Fatihah, Bagaimana Hukumnya? (Bagian 2)
Sebagai anggota Pendidikan Khusus Kepala Sekolah (Diksuspala) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Sayekti mendukung penuh Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang menjadi salah satu pilar dalam program penguatan pendidikan karakter.
“Sekolah kami, yang berdiri sejak tahun 1935, telah menjadi pelopor sekolah karakter. Bahkan, kami pernah mendapatkan penghargaan dari KPK RI atas integritas yang diterapkan di lingkungan sekolah. Prestasi terbaru kami adalah meraih predikat Sekolah Unggul Utama Muhammadiyah,” tutur Sayekti dengan bangga.
Sekolah ini menerapkan delapan karakter utama anak bangsa, yaitu religius, bermoral, sehat, cerdas, kreatif, kerja keras, disiplin, mandiri, dan bermanfaat. Sayekti menegaskan, “Dengan menanamkan tujuh kebiasaan ini, kami berharap dapat mencetak anak-anak yang unggul dalam prestasi, dilandasi akhlakul karimah, serta peduli terhadap kebersihan, kesehatan, dan kelestarian lingkungan.”
Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat diharapkan mampu menjadi fondasi yang kokoh bagi generasi muda untuk menghadapi tantangan global di masa depan.
“Kami percaya, dengan nilai-nilai karakter yang kuat, generasi emas ini akan membawa Indonesia menjadi bangsa yang maju, sejahtera, dan berdaya saing pada tahun 2045,” tutup Sayekti dengan optimisme.
Kontributor : Jatmiko
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha