Hangat dan Penuh Makna! PRM Blimbingrejo Jepara Satukan Kekuatan Ortom Lewat Halalbihalal
PWMJATENG.COM, Jepara – Dalam nuansa Syawal yang penuh berkah, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Blimbingrejo, Kecamatan Nalumsari, Kabupaten Jepara, menggelar kegiatan Halal Bihalal bersama organisasi otonom (ortom) di lingkup Ranting Blimbingrejo. Acara tersebut berlangsung pada Ahad, 20 April 2025 atau bertepatan dengan 21 Syawal 1446 Hijriah, di Gedung Dakwah Muhammadiyah Umar Hasyim Blimbingrejo.
Kegiatan ini tidak sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi forum konsolidasi kekuatan kader Muhammadiyah dalam memperkuat gerakan dakwah di tingkat akar rumput. Acara dihadiri oleh jajaran PRM, Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA), Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul ‘Aisyiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), hingga Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM).
Ketua PRM Blimbingrejo, Edi Purwanto, mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting untuk merawat kebersamaan antarorganisasi otonom. “Kami ingin Halal Bihalal ini bukan sekadar rutinitas tahunan, melainkan ruang silaturahmi yang bisa mempererat hubungan serta memperkuat sinergi antar-ortom,” ujarnya dalam sambutan pembuka.
Ia menambahkan bahwa PRM Blimbingrejo berkomitmen menjaga kekompakan seluruh ortom sebagai bagian dari upaya penguatan gerakan dakwah Muhammadiyah di tingkat ranting.
Sementara itu, Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jepara, Sadali, dalam tausiahnya mengingatkan pentingnya menjaga semangat pasca-Ramadan. Menurutnya, Ramadan bukan akhir dari amal ibadah, tetapi awal dari pembuktian konsistensi spiritual.
“Ada enam amalan yang mesti dijaga pasca-Ramadan, yakni puasa sunnah, tilawah Al-Qur’an, qiyamul lail, sedekah, semangat belajar, dan tentu saja, saling memaafkan,” jelas Sadali di hadapan seluruh peserta.
Baca juga, Muslim Milenial dan Fenomena FOMO: Bagaimana Islam Memandangnya?
Tak hanya itu, ia juga menekankan tanggung jawab besar yang diemban oleh kader Muhammadiyah sebagai generasi penerus KH Ahmad Dahlan. “Kita semua memiliki tiga amanah besar: menjadi penerus cita-cita gerakan, menjadi pelopor perubahan, dan menjadi penyempurna perjuangan yang telah dirintis oleh para pendahulu,” tegasnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi ramah tamah yang berlangsung dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan. Para peserta berjabat tangan dan saling memaafkan satu sama lain. Momen ini dimanfaatkan untuk mempererat hubungan antarkader lintas ortom yang selama ini jarang bertemu secara langsung.
“Momentum seperti ini sangat penting untuk membangun keakraban. Tidak cukup hanya melalui forum formal. Saling mengenal dan memahami peran masing-masing ortom akan memperkuat persyarikatan kita di tingkat bawah,” ungkap seorang kader AMM yang turut hadir.
Halal Bihalal ini dinilai menjadi contoh nyata semangat kebersamaan dan integrasi antarorganisasi Muhammadiyah di tingkat ranting. Dengan mengedepankan nilai-nilai ukhuwah dan kolaborasi, PRM Blimbingrejo menunjukkan bahwa dakwah tidak hanya dilakukan melalui mimbar, tetapi juga melalui kebersamaan dan kekompakan dalam organisasi.
Melalui kegiatan ini, PRM Blimbingrejo ingin menegaskan bahwa ranting merupakan fondasi penting bagi eksistensi gerakan Muhammadiyah. Konsolidasi ortom menjadi kunci dalam memperkuat basis kader, memperluas pengaruh dakwah, dan mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.
Kontributor : Noor Annisa
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
