Filosofi dan Desain: Suara Masjid, Firman Ilahi
PWMJATENG.COM, SOLO – Seminar Online Arsitektur Masjid, Filosofi dan Desain diselenggarakan oleh Kenari Djaja Webinar pada Kamis, (17/06/2021). Kegiatan ini dilakukan secara daring (dalam jaringan) menggunakan aplikasi zoom meeting dan live youtube.
Dalam seminar ini narasumber berasal dari beberapa fokusan dalam bidang arsitektur. Diantaranya, Dr. Nur Rahmawati Syamsiyah, ST.MT selaku Peneliti Arsitektur Masjid Universites Muhammadiyah Surakarta, AR Satrio S. Herlambang, MUD, IAI selaku arsitek tim renovasi Masjid Istiqlal, Universitas Trisakti dan narasumber terakhir AR. Panogu Silaban, IAI, AA selaku arsitek tim perancang Masjid Istiqlal, Institut Teknologi Bandung.
Nur Rahmawati yang juga menjadi Dosen Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta ini memaparkan pemahaman masjid secara utuh. Mulai dari fungsi dan peran masjid dalam masyarakat. Sehingga selain menjadi tempat ibadah umat Islam, masjid juga menjadi menifestasi dan barometer keberadaan masyarakat muslim.
Agar peserta lebih mudah memahami materi, Nur Rahmawati tak hanya menjelaskan dengan lisan, namun juga melengkapi dengan beberapa gambar.
“Hal yang harus diperhatikan lagi yaitu aspek kenyamanan ruang masjid, yang terdiri dari tiga hal utama. Pertama aspek audio, ke dua aspek visual, dan terakhir aspek termal,” papar dosen Arsitektur UMS itu.
Dia juga menambahkan soal kenyamanan ini akan mempengaruhi psikologis dan fisiologis jamaah dalam beribadah secara khusyuk dan khidmat.
Desain masjid tidak terlepas dari filosofi untuk beribadah kepada Allah, sehingga tata ruang dan ornamentasi di dalamnya tidak menyelisihi syari’at Islam.
Ada kebebasan berekspresi dalam desain masjid, namun tetap ada dalam koridor kaidah syari’at Islam, dan perintah yang wajib ditaati.
“Berbagai aspek audio, visual dan termal harus lebih diperhatikan lagi dalam masjid, agar kenyamanan dalam beribadah dapat tercapai,” pungkasnya.
Kontributor Fika/Humas UMS
