Dulu Atapnya Hampir Ambruk, Kini Kokoh dan Nyaman: Bedah Rumah Lazismu Kembalikan Senyum Ibu Winarni

PWMJATENG.COM, BANYUMAS – Program Bedah Rumah Lazismu Banyumas kembali menghadirkan perubahan nyata bagi masyarakat. Kali ini, senyum bahagia terpancar dari wajah Ibu Winarni, warga Kelurahan Sokanegara, Purwokerto Timur, setelah rumahnya yang nyaris ambruk kini berdiri kokoh dan layak huni.
Rumah yang telah ditempati lebih dari 70 tahun itu sebelumnya mengalami kerusakan parah, terutama pada bagian atap dan rangka tembok. Kondisi tersebut dinilai sangat membahayakan keselamatan penghuninya. Di tengah keterbatasan ekonomi, Ibu Winarni yang juga merawat suaminya yang sedang sakit harus bertahan dalam situasi yang serba tidak aman.
Meski hidup dalam keterbatasan, Ibu Winarni tetap istiqamah dalam beribadah. Ia dikenal sebagai jamaah aktif Masjid 17 Purwokerto dan rutin mengikuti kajian keislaman di lingkungannya.
Menjawab kondisi tersebut, Lazismu Banyumas menetapkan rumah Ibu Winarni sebagai penerima Program Bedah Rumah ke-76. Proses renovasi dimulai pada Minggu (23/11) dan dikerjakan secara intensif oleh Tim Bedah Rumah Lazismu selama tujuh hari.
Pembangunan berjalan sesuai rencana dan selesai pada Rabu (10/12). Rumah yang sebelumnya rapuh kini berubah menjadi hunian yang lebih aman, nyaman, dan layak untuk ditinggali.
Direktur Lazismu Banyumas, Amrulloh Sucipto Aji, menyerahkan langsung hasil bedah rumah tersebut kepada keluarga penerima manfaat. Ia menegaskan bahwa program ini merupakan amanah dari para donatur yang mempercayakan zakat, infak, dan sedekahnya melalui Lazismu.
“Program bedah rumah ini terwujud dari zakat, infak, dan sedekah para muzaki, munfiq, dan donatur Lazismu. Semoga rumah ini membawa kenyamanan dan keberkahan, serta menjadikan Ibu Winarni semakin istiqamah dalam beribadah,” ujarnya.
Raut haru tampak jelas di wajah Ibu Winarni saat menyaksikan rumahnya berdiri kembali dengan kondisi yang jauh lebih baik. Dengan mata berkaca-kaca, ia menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu.
“Dulu saya selalu takut kalau hujan datang, khawatir rumahnya roboh. Alhamdulillah sekarang sudah aman dan nyaman. Terima kasih kepada Lazismu dan semua yang telah membantu saya,” tuturnya lirih.
Program Bedah Rumah ke-76 ini kembali membuktikan bahwa donasi masyarakat, sekecil apa pun, mampu membawa perubahan besar bagi kehidupan sesama. Melalui program kemanusiaan yang berkelanjutan, Lazismu Banyumas terus berikhtiar menghadirkan hunian yang layak, aman, dan penuh harapan bagi warga yang membutuhkan.
Editor: Al-Afasy



