Dua Warga Desa Tratebang Akhirnya Mendapatkan Rumah Baru Berkat Bantuan Lazismu Pekalongan
PWMJATENG.COM, Pekalongan – Dua warga Desa Tratebang, Kecamatan Wonokerto, Kabupaten Pekalongan, yang terdampak banjir rob di Pantai Utara Wonokerto akhirnya bisa bernafas lega. Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Pekalongan memberikan bantuan dengan membangunkan rumah bagi mereka. Peletakan batu pertama pembangunan dua rumah ini dilakukan pada Sabtu, 28 September 2024, di lahan relokasi bagi warga terdampak.
Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Pekalongan, Riyanto, Wakil Sekretaris PDM Kabupaten Pekalongan, Akhmad Zaeni, serta perwakilan dari Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim dan LH) Kabupaten Pekalongan. Camat Wonokerto, Abdul Qoyyum, juga hadir bersama penerima bantuan, Siti Aminah dan Kartonah, serta Tim Gawe Rumah dari Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) Kabupaten Pekalongan dan Tim Rehab-Rekon dari Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Kabupaten Batang.
Ketua Badan Pengurus Lazismu Kabupaten Pekalongan, M. Ali Sofyan, menyampaikan bahwa Lazismu menyiapkan dana sebesar Rp70 juta untuk pembangunan kedua rumah tersebut.
“Hari ini kita melaksanakan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan rumah tinggal program bedah rumah Lazismu Kabupaten Pekalongan. Insya Allah, dana sebesar Rp70 juta telah kami siapkan untuk pembangunan dua unit rumah ini. Tujuan program ini adalah menciptakan hunian yang modern, sehat, hemat, dan efisien dalam memanfaatkan lahan, sesuai dengan tema bedah rumah Lazismu yang dilaksanakan serentak se-Jawa Tengah,” kata Ali Sofyan.
Baca juga, Degradasi Akhlak dan Etika Bermedia Sosial dalam Perspektif Islam
Ali juga menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang terlibat dalam program ini, terutama Tim Gawe Rumah dan Tim Rehab-Rekon yang akan mengerjakan pembangunan. Ia berharap proses pembangunan berjalan lancar tanpa hambatan berarti.
Siti Aminah, salah satu penerima bantuan, tidak dapat menyembunyikan rasa syukurnya. Ia menyampaikan betapa besar rasa terima kasihnya kepada Lazismu yang telah membantunya mendapatkan tempat tinggal yang layak.
“Alhamdulillah. Perasaan saya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Saya sangat senang, begitu juga keluarga saya. Terima kasih banyak kepada Lazismu yang telah memberi kami rumah. Alhamdulillah, doa kami sekeluarga dikabulkan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala,” ungkap Umi Aminah, panggilan akrab Siti Aminah.
Program bedah rumah ini merupakan bagian dari upaya Lazismu dalam membantu masyarakat yang terkena dampak bencana, terutama banjir rob yang sering melanda wilayah pesisir Pantai Utara Wonokerto. Melalui program ini, Lazismu berharap dapat memberikan hunian yang lebih layak dan aman bagi warga yang sebelumnya tinggal di kawasan rawan banjir.
Kontributor : Fakhruddin
Editor : M Taufiq Ulinuha