PWMJATENG.COM, Magelang – Irham Nugroho, dosen Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), resmi menyandang gelar Doktor setelah menuntaskan studi S-3 di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Gelar tersebut ia raih dalam bidang Pendidikan Dasar, melalui disertasi inovatif yang dinilai relevan dengan tantangan pendidikan abad ke-21.
Dalam sidang promosi doktor yang digelar pada Selasa (5/8), Irham memaparkan hasil risetnya yang berjudul “Pengembangan Sistem Penilaian Keterampilan Proses Sains Berbasis HOTS di SD Dalam Mendukung Revolusi Industri 4.0”. Disertasi tersebut mengusung platform digital bernama sipinterHOTS (https://sipinterHOTS.id/), sebuah sistem penilaian berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS) yang dirancang khusus untuk siswa Sekolah Dasar.
Irham menjelaskan bahwa sipinterHOTS mendukung Kurikulum Merdeka melalui pendekatan asesmen autentik. “Sistem ini bukan hanya layak dan praktis, tapi juga terbukti efektif berdasarkan data empiris,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa penerapan sistem tersebut mampu meningkatkan kualitas asesmen sains secara signifikan, baik dalam penilaian formatif maupun sumatif.
Disertasi Irham mendapat bimbingan dari dua promotor, yakni Insih Wilujeng dan Pujaningsih. Keduanya turut hadir dalam sidang terbuka yang menjadi penentu kelulusan akademik Irham sebagai doktor baru dari UNY.
Baca juga, Pandangan Muhammadiyah terhadap Qunut Subuh dan Sujud Sahwi: Edukasi Fikih dalam Praktik Salat Jamaah Lintas Mazhab
Sebagai kelanjutan dari riset ini, Irham menyampaikan rencana pengembangan sistem tersebut ke dalam versi mobile. Sistem akan diintegrasikan dengan modul pembelajaran pendamping agar lebih mudah diakses oleh guru dan siswa dalam berbagai situasi pembelajaran. “Kami ingin sistem ini fleksibel, relevan, dan benar-benar mendukung transformasi digital di dunia pendidikan dasar,” imbuhnya.
Rektor UNIMMA, Lilik Andriyani, turut memberikan apresiasi tinggi atas capaian akademik Irham. Ia menilai bahwa prestasi tersebut merupakan bentuk nyata dari komitmen UNIMMA dalam mengembangkan sumber daya manusia yang unggul dan inovatif. “Kami bangga atas capaian Doktor Irham Nugroho. Inovasi sistem yang dikembangkan beliau menunjukkan komitmen UNIMMA dalam mendukung transformasi pendidikan dasar yang adaptif terhadap tantangan abad ke-21 dan Revolusi Industri 4.0,” tuturnya.
Lebih lanjut, Rektor menekankan pentingnya diseminasi hasil riset ini ke sekolah-sekolah mitra UNIMMA. Ia juga menegaskan dukungan institusi terhadap pengembangan platform digital yang inklusif dan berkelanjutan. “Kami akan terus mendorong pengembangan teknologi pendidikan yang relevan dan aplikatif, terutama untuk jenjang dasar yang menjadi fondasi pendidikan bangsa,” katanya.
Dengan bertambahnya jumlah dosen bergelar doktor, UNIMMA semakin memperkuat posisinya sebagai perguruan tinggi berbasis riset dan inovasi. Fokus pengembangan kampus diarahkan pada kolaborasi lintas disiplin serta pemanfaatan teknologi untuk menjawab kebutuhan pendidikan di lapangan.
“Prestasi ini menjadi motivasi bersama bagi sivitas akademika UNIMMA untuk terus berinovasi dan menjawab tantangan global dengan solusi berbasis data dan teknologi,” pungkas Rektor.
Kontributor : Arin
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
