Donasi Terbuka! PRM Kluwut Bangun Ponpes Tahfidzul Quran Senilai 7 Miliar
PWMJATENG.COM, Brebes – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Desa Kluwut memulai pembangunan Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an senilai Rp7 miliar, sebagai respon terhadap degradasi moral di kalangan remaja, khususnya di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Pembangunan pesantren ini bertujuan untuk mencetak generasi penghafal Al-Qur’an yang mampu menghadapi tantangan moral di masyarakat.
Terletak di Desa Kluwut, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, pondok pesantren ini berdiri di atas lahan wakaf seluas ±1 hektare. Syamsuri Zaenal Faidzin, Ketua PRM Kluwut, menjelaskan bahwa pembangunan pondok ini dimulai sejak awal Agustus 2024 dengan dukungan penuh dari warga desa. “Kami berharap pondok ini bisa mencetak para penghafal Al-Qur’an yang akan berkontribusi positif dalam masyarakat yang heterogen dan penuh tantangan moral,” ujar Syamsuri, Selasa (13/8/24).
Baca juga, Tafsir: Pembangunan RS PKU Muhammadiyah Pamotan Diharapkan Memperkuat Eksistensi dan Kebermanfaatan Muhammadiyah
Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an yang akan diberi nama Maq’adush Shidqi ini dirancang dengan fasilitas lengkap, termasuk ruang kelas, asrama, taman, masjid, kantor, aula, dan kantin. Fasilitas ini sementara akan diperuntukkan bagi remaja laki-laki usia sekolah menengah pertama (SMP) hingga sekolah menengah atas (SMA). Syamsuri menambahkan bahwa pembangunan pondok ini ditargetkan selesai dalam waktu 1,5 tahun, dengan total anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp7 miliar.
PRM Kluwut mengajak umat Islam untuk berpartisipasi dalam pembangunan pesantren ini melalui wakaf, sedekah, atau infak. Donasi dapat disalurkan melalui transfer ke rekening Bank BRI atas nama Pimpinan Ranting Muhammadiyah Kluwut dengan nomor rekening 3899-01-047682-53-2. Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi Syamsuri di nomor WhatsApp +62 857-4206-9179 atau Budi Sutiono di +62 815-7581-6750.
Pembangunan pondok pesantren ini diharapkan dapat menjadi solusi atas masalah moralitas remaja dan kriminalitas yang semakin meningkat di wilayah tersebut, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas.
Kontributor : Hendra Apriyadi
Editor : M Taufiq Ulinuha