Diresmikan dengan Shalat Jumat, Masjid Al Muhajirin SD Muhammadiyah (Plus) Salatiga Full Jamaah
PWMJATENG.COM, SALATIGA — Masjid Al Muhajirin, SD Muhammadiyah (Plus) Kota Salatiga, bantuan yayasan Ash Shidiq Al Khairiyyah diresmikan dengan digelarnya shalat Jum’at (3/3). Dalam kesempatan tersebut dihadiri langsung oleh 4 Syech dari Arab Saudi yang datang ke Indonesia bersamaan dengan robongan Raja Salman. Shuraiqi Al Harby, Muhamd Al Harby, Yusuf Al Ahmadi, dan Saeed El Shahry datang secara langsung untuk meresmikan masjid Al Muhajirin.
Acara yang berlangsung di komplek baru SD Muhammadiyah tersebut juga dihadiri oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah yang diwakili oleh Ali Muchson, Iwan Junaedi Ketua Dikdasmen Jawa Tengah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Salatiga, Kepala Dinas Pendidikan Salatiga, Kepala Bank Jateng Syariah dan beberapa SKPD di Salatiga. Dalam acara tersebut ditampilkan tahfidz juz 30 dari siswa-siswi kelas 1 sampai kelas 6. Tidak hanya tahfidz, tausiah mengenai kandungan Surat Al Lail disampaikan oleh Ustadz Ali Muhson sebagai penguatan pada jamaah yang datang. Bertindak sebagai khatib Irfan Hilmy menyampaikan bagaimana masjid harus dirawat, dijaga, dan dimakmurkan. Syech Shuraiqi Al Harby ditunjuk sebagai imam shalat Jum’at.
Perwakilan dari Arab, Syech Shuraiqi Al Harby menyatakan senang dapat mengunjungi Indonesia sebagai negara muslim terbesar di dunia. “Allah telah memilih lokasi ini (kompleks SD Muhammadiyah) sebagai tempat suci pembangunan masjid ini,” ungkapnya. Lebih lanjut ia mengharapkan keberadaan masjid ini dapat menjadi sarana untuk ibadah dan kegiatan keagamaan sesuai dengan sunnah rasulullah saw. Keberadaan masjid ini juga dapat berperan dalam kegiatan pembelajaran dan pengembangan ilmu keislaman khususnya untuk lembaga pendidikan dan masyarakat secara umum.
Sutomo, Kepala SD Muhammadiyah (Plus) Salatiga mengungkapkan, “Alhamdulillah Masjid Al Muhajirin dan 15 ruang kelas baru telah selesai dan siap kami gunakan untuk menunjang kegiatan di SD Muhammadiyah (Plus) Kota Salatiga,” ungkap penerima Satya Lencana Pendidikan tersebut.
Masjid Terbaik
Syech Saeed El Shahry yang merupakan koordinator untuk Indonesia menyatakan bahwa masjid Al Muhajirin merupakan masjid terbaik dari seluruh masjid yang pernah dibangun oleh yayasan Ash Shidiq Al Khairiyyah. “Saya suka masjid ini, terlihat klasik namun sangat modern,” ungkapnya disela acara. Masjid Al Muhajirin memang didesain dengan konsep klasik, model tembok yang dibuat berlubang dimaksudkan untuk membuat sejuk suasana di dalam masjid secara alami. Tatanan batu bata yang disusun rapi tanpa di lapisi semen menambah kesan klasik masjid. Sistem resapan dibuat dengan tata letak yang pas membuat masjid menjadi tampak rapi.
Karpet kualitas wahid diberikan oleh Syech Yusuf Al Ahmadi sebagai bentuk apresiasi kepuasan atas kinerja panitia pembangunan dalam mewujudkan masjid senilai Rp 1 miliar tersebut. (Endra Gunawan)