Dalang Cilik SD Muhammadiyah Palur, ramaikan Pengajian 1 Muharram 1441 H
PWMJATENG.COM, PALUR – Muhammad Fauzan, usianya memang masih sangat muda namun kelihaiannya memainkan wayang kulit sungguh sangat mengesankan. Suaranya beraneka ragam menyesuaikan dengan tokoh pewayangan yang ada.
Tak kurang seribu hadirin menghadiri acara yang bertempat di lapangan SD Muhammadiyah Palur tepatnya di desa palur mojolaban kabupaten sukoharjo diselenggarakan rangkaian acara pagelaran dalang cilik yang di suguhkan oleh Muhammad fauzan siswa kelas 6, pandu panuntun alumni SD Muhammadiyah Palur tahun 2012 dan Ir.H. Seno Hadi Sumitro. Kegiatan tersebut merupakan menyambut tahun baru hijriyah yang jatuh pada tanggal 31 agustus 2019 sekaligus launching milad SD Muhammadiyah Palur yang ke 50.
Acara dimulai pada pukul 19.30 Waktu setempat dengan di iringi penabuh gamelan yang mayoritas masih anak-anak. Sungguh pemandangan yang memukau dan menarik.
Dengan trampil dan cerdas sang dalang cilik mampu menghibur masyarakat yang menontonnya. Terkadang gaya yang lucu menjadi daya tarik tersendiri bagi para penonton.
Pembagian doorprize juga ikut memeriahkan acara pada malam ini. Dengan tanda di tempat duduk yang sudah di tempelkan sejak sore hari.
Kepala SD Muhammadiyah Palur Supadi, S.Pd dalam sambutannya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah ikut membantu hingga terselenggaranya acara yang bertajuk special muharram 1441 H dalam bentuk pagelaran dalang cilik.
Menurutnya acara ini akan berlanjut hingga malam hari, diteruskan dengan pagelaran wayang oleh Ir. H. Seno Hadi Sumitro selaku narasumber yang juga seorang seniman tersebut. Acara di hadiri oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Sukoharjo, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sukoharjo, Camat Mojolaban, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bekonang, Pimpinan Ranting Aisyiyah Palur, Paguyuban Orang Tua Murid, Wali Murid serta Masyarakat umum.
Harapan dari penyelenggaraan spesial muharram di isi dengan hal-hal positif yaitu dengan bermuhasabah agar di tahun mendatang semakin baik serta mengenalkan kebudayaan dan kesenian asli Indonesia. (Anam)
