PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menghadapi tantangan ketat dalam Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB), yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam jumlah pendaftar. Berbagai Program Studi (Prodi) UMS telah terisi melebihi setengah dari kuota yang tersedia.
Menurut Dr. Triyono, Kepala Biro Administrasi Akademik UMS, per 19 Maret 2024, jumlah pendaftar mencapai 8.292 orang, dengan 2.145 pendaftar lolos dan 1.962 calon mahasiswa baru yang sudah melakukan registrasi. Pendaftar yang lolos mengalami peningkatan signifikan, mencapai 214 orang, dan jumlah yang sudah registrasi sebanyak 300 calon mahasiswa baru.
“Prodi yang paling diminati adalah Pendidikan Kedokteran, dengan kuota yang sudah terisi 82,22%. Sementara itu, Prodi Farmasi terisi 76,5% dan Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) 74%,” jelas Triyono pada Rabu (20/3).
Baca juga, Lazismu Memberi untuk Negeri
Selain itu, Prodi baru seperti Bisnis Digital juga mendapatkan perhatian signifikan meskipun kuota awalnya dibatasi hanya untuk 80 mahasiswa. Peminat prodi kesehatan tetap tinggi, diikuti oleh rumpun humaniora seperti Psikologi, Bisnis Digital, dan Ilmu Komunikasi.
UMS, yang telah berdiri sejak 1958, kini memiliki 12 Fakultas, 37 Prodi S1, 18 Prodi S2, 6 Prodi S3, 15 Program Vokasi, 8 Program Profesi, dan 10 Program Studi Internasional.
Calon mahasiswa baru di UMS juga memiliki peluang untuk memperoleh beasiswa, dengan proses seleksi yang terbagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama beasiswa UMS telah memasuki tahap wawancara, dan gelombang kedua akan dibuka sekitar bulan Mei.
Triyono menyarankan agar calon mahasiswa baru segera mendaftar untuk menghadapi kompetisi yang semakin ketat. Dengan persiapan lebih awal, diharapkan peluang untuk diterima di UMS lebih terbuka, mengingat jumlah pendaftar diprediksi akan meningkat setelah ujian sekolah kelas 12 selesai.
Kontributor : Fika
Editor : M Taufiq Ulinuha