Bumikan Nahawand dan Gerakan Bersih-bersih Cegah Corona Mewabah
PWMJATENG.COM, SOLO – Kepala Sekolah Hj Sri Sayekti melalui wakil kepala sekolah bidang Humas, Jatmiko SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta mengajak warga sekolah agar membumikan Nahawand dan gerakan bersih-bersih selama Corona mewabah, Selasa (17/3/2020).
“Mengutip WAG kedinasan sekolah, Bapak ibu guru pertama kali update kegiatan sekolah, tahsin perkelompok, kerja bakti kelas dan ruang-ruang untuk bersih-bersih,” kata Jatmiko.
Menurut Jatmiko, yang juga Tim 5 Pengembang dan Penggerak Program Tahsin Tilawah Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta keindahan Al-Qur’an akan terasa lebih menakjubkan, manakala seorang membacanya dengan suara yang merdu dan syahdu.
Apalagi dilengkapai dengan irama yang indah dan teratur. seni baca Al-Qur’an adalah irama Arab, atau dikenal dengan irama padang pasir.
Seni baca Al-Qur’an atau dikenal dengan nama An-Naghom fil Qur’an maksudnya adalah melagukan bacaan Al-Qur’an.
Mempelajari seni baca Al-Qur’an lebih mudah apabila telah memahami teori seni bernyayi atau tausyech dengan baik, dan telah memahami ilmu tajwid dan bisa membaca AlQur’an dengan tartil semua itu tidak lepas dari nafas, suara dan lagu.
Dasar-dasar irama murottal Nahawand, Pola 1 : tinggi – rendah, Pola 2 : tinggi – sedang – rendah, Pola 3 : tinggi – rendah – anggkat tinggi – rendah, Pola 3A : tinggi – sedang – rendah – anggkat tinggi – rendah, Pola 3B : tinggi – rendah – anggkat tinggi – sedang – rendah, dan Pola 3C : tinggi – sedang – rendah – anggkat tinggi – sedang – rendah.
“Nahawand punya sifat Allegro, yaitu cepat dan ringan, cabangnya lambat menarik-narik. Gaya iramanya yang lembut dan Syahdu, membuktkan bahwa nahawand sangat menawan, menarik dan mengasyikkan,” ujar Jatmiko.
Saat ini sekolah telah mengambil langkah agar lingkungan tetap terjaga kebersihannya. Selain menyediakan hand sanitizer juga dilaksanakan pembersihan.
“Berdasarkan Surat Edaran dari Mendikbud yaitu Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2020 demikian juga konsen Pemda, Dinas Pendidikan, Kesehatan dan Puskemas kita bekerja sama, kami merespons memberikan antisipsi bagaimana kita bisa mencegah penularan Covid 19,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengingatkan, untuk seluruh warga agar selalu menjaga kesehatan. Menjaga pola makan dan rutin berolahraga.
Sementara apabila merasa sakit batuk atau pilek plus demam disarankan untuk tidak berangkat ke sekolah dengan syarat melampirkan surat keterangan.
Terakhir ia mengingatkan, agar seluruh sivitas akademika tidak perlu merasa panik, namun tetap waspada.
“Karena kami sekolah sehat telah dilengkapi UKS yang representatif dan berpedoman Protokol Area Institusi Pendidikan, salah satunya menyediakan sarpras cuci tangan menggunakan air dan sabun di berbagai lokasi strategis dan galakkan PHBS seperti makan jajanan sehat, jamban bersih, tidak merokok, membuang sampah pada temopatnya, dan secara rutin handel pintu, saklar, komputer serta keyboard,” pungkasnya. (Humas, Jatmiko)