AUMBerita

BTM Jateng Audiensi dengan OJK! Bahas Regulasi dan Masa Depan Koperasi Syariah

PWMJATENG.COM, Jakarta – Koperasi Lembaga Keuangan Mikro Syariah (KLKMS) Baitut Tamwil Muhammadiyah (BTM) Jawa Tengah mengadakan audiensi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Wisma Mulia 2, Jakarta Selatan, Jumat (31/1/25). Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat besar lantai 15 ini dipimpin oleh jajaran Induk BTM Nasional serta dihadiri oleh para manajer BTM dari berbagai daerah, termasuk Kabupaten Tegal, Kota Tegal, Temanggung, Banyumas, dan Pemalang. Agenda utama dalam audiensi ini adalah membahas pengembangan koperasi LKMS di lingkungan Persyarikatan Muhammadiyah serta regulasi terbaru dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 41 Tahun 2024 tentang Lembaga Keuangan Mikro (LKM).

Agus Yuliawan, Manajer Eksekutif Induk BTM Nasional, menjelaskan bahwa audiensi ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara KLKMS BTM dan OJK sebagai regulator. “Kami ingin membangun dialog dan bertukar pikiran agar regulasi yang diterapkan dapat lebih sesuai dengan kebutuhan operasional kami,” ujarnya.

Baca juga, Dinamika Perempuan Berkemajuan dalam Mewujudkan Indonesia Berkeadilan

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Induk BTM Nasional, Achmad Su’ud, menegaskan bahwa Muhammadiyah telah menempatkan BTM sebagai lembaga bisnis jasa keuangan mikro syariah yang murni. “Melalui Surat Edaran No. 004 PP Muhammadiyah, kami sudah memisahkan antara urusan bisnis di BTM dan kepengurusan filantropi di Lazismu. BTM bukan Baitul Mal wa Tamwil (BMT), sehingga perannya lebih fokus pada bisnis dan tidak bercampur dengan aspek sosial. Oleh karena itu, kami berharap OJK dapat mendukung pengembangan BTM dengan kebijakan yang lebih akomodatif,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, Irfan Sanusi Sitanggang, Direktur Pengaturan Lembaga Pembiayaan Perusahaan Modal Ventura LKM (PPMVL), menyatakan bahwa regulasi LKM bertujuan untuk memperkuat pengawasan dan perlindungan terhadap masyarakat. “OJK menetapkan aturan ini untuk memastikan keberlangsungan LKM yang sehat dan aman. Namun, kami memahami bahwa BTM memiliki ekosistem yang khas dan perlu mendapatkan perhatian khusus. Hasil audiensi ini akan kami sampaikan kepada pimpinan OJK untuk ditindaklanjuti,” ujarnya.

Kontributor : Arip
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Muhammadiyah Jawa Tengah

Muhammadiyah Jawa Tengah adalah gerakan Islam yang mempunyai maksud dan tujuan menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam Jawa Tengah yang sebenar-benarnya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE