Berita

Bima Nugroho Dikukuhkan Sebagai Direktur RSMDI Gantikan Fanny Ardhitunggal Hakim

PWMJATENG.COM, KENDAL – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kendal akhirnya mengukuhkan Bima Nugroho sebagai direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Darul Istiqomah (RSMDI) Kaliwungu menggantikan Fanny Ardhitunggal Hakim yang telah habis masa jabatannya. Pengukuhan tersebut dilakukan melalui sebuah pelantikan pada hari Sabtu (2/12) di gedung balai dakwah Muhammadiyah Sekopek, Kaliwungu.

Prosesi pelantikan diawali dengan pembacaan SK PDM Kendal dilanjutkan dengan pelantikan oleh PDM Kendal yang dilakukan HM Ali Satiran kepada direktur baru, Bima Nugroho serta pengambilan sumpah jabatan direktur.

Hadir di tengah – tengah acara antara lain anggota PDM Kendal, yaitu HM. Ali Satiran, Moh. Zabidi, Wakil, Moh. Antono, dan Budiyanto, jajaran PCM Kaliwungu, Kaliwungu Selatan, Brangsong, Ortom tingkat cabang dan ketua PRM se kawedanan Kaliwungu.

PDM kendal menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada Fanny Ardhitunggal Hakim yang teah mengemban amanat sebagai direktur selama satu periode.

“ Kami jajaran PDM Kendal menyampaikan banyak terima kasih kepada direktur lama RSDI Kaliwungu yang telah mengabdikan diri selama 4 tahun, dan berdoa semoga pengabdiannya dinilai oleh Allah sebagai bentuk ibadah dan amal sholeh “ kata wakil ketua PDM Kendal, Moh. Zabidi. Sedangkan kepada direktur yang baru diharapkan mampu mengembangkan rumah sakit ini lebih baik.

Terkait dengan amal usaha Muhammadiyah Zabidi mengingatkan kepada seluruh jajaran pegawai di lingkungan RSDI Kaliwungu, bahwa Muhammadiyah mendirikan amal usaha berupa rumah sakit, sekolahan, panti asuhan, dan amal usaha lainnya sebagai media dakwah.

“ Perlu diketahui, bahwa seluruh amal usaha Muhammadiyah sebagai media dakwah kita karena amanat Al qur’an Surat Ali Imron ayat 104 “ ujar Zabidi

Menurut beliau ada tiga surat dalam Alquran yang menjadi dasar dan bekal KH. Ahmad Dahlan dalam mendirikan dan mengembangkan Muhammadiyah.

“ Selain Al qur’an surat Ali Imron ayat 104 juga surat Al Ashr dijadikan dasar beliau setelah pulang haji sebagai penutup dalam sebuah pengajian “ lanjutnya.

Dikatakan pula Alqur’an surat Al Ma’un menjadi ilham bagi pendiri Muhammadiyah untuk mendirikan amal usaha Muhammadiyah di bidang penyantunan anak yaitu melalui pendirian Panti Anak Yatim (PAY).

Menjadi rumah sakit tipe c

Sampai saat ini RSMDI Kaliwungu masih menyandang sebagai rumah sakit tipe D diharapkan dua tahun ke depan bisa meningkat menjadi tipe C.

“ Ada program berjenjang sebagai ikhtiar untuk meningkatkan rumah sakit RSDI dari tipe D menjadi tipe C, yaitu dengan meningkatkan kualitas SDM, pengadaan sarana dan prasarana dan kualitas pelayanan yang lebih baik “ kata Bima Nugroho saat ditemui awak media.

Dikatakan sampai saat ini RSDI Muhammadiyah Kaliwungu telah memiliki fasilitas kamar pasien sesuai dengan kebutuhan, yaitu telah memiliki 75 kamar dengan target 200 kamar pasein

“ RSDI untuk bisa meraih rumah sakit tipe C minimal harus memiliki 100 kamar pasien dengan kelas 3, 2, 1 dan VIP dengan perincian kelas 3 tersedia 35 kamar, kelas 2 ada 25 kamar, kelas 1 terdapat 10 dan kelas VIP ada 5 kamar “ jelasnya.

Tentang pelayanan BPJS di RSDI menurut Bima belum ada masalah yang berarti.

“ Dari BPJS yang ada di RSDI berjalan dengan lancar dengan pendapatan 1 milyar perbulan “ imbuhnya.

Untuk memajukan RSDI Muhammadiyah Kaliwungu selama 4 tahun ke depan telah difokuskan pada 3 konsentrasi, yaitu meningkatkan rumah sakit dari tipe D menjadi tipe C, membangun gedung sebagai penambahan kamar pasien, dan peningkatan kwalitas SDM. (A.Ghofur/MPI Kendal)

 

 

 

 

Aji Rustam

Jurnalis MPI PWM Jateng, Wartawan Seniour TribunJateng

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE