Bantuan Air Bersih Tersalurkan ke Warga Terdampak Kekeringan di Kabupaten Pati
PWMJATENG.COM, Pati – Upaya penanggulangan dampak kekeringan di Kabupaten Pati terus berlanjut. Sejak tanggal 28 Agustus 2023 hingga saat ini, sudah tersalurkan sedikitnya 9 tangki air bersih dengan kapasitas masing-masing sebanyak 8.500 liter per tangki untuk warga yang terdampak kekeringan.
Tangki-tangki air tersebut telah didistribusikan ke berbagai pelosok desa di beberapa kecamatan, antara lain Kecamatan Jakenan (Desa Tlogorejo, Desa Plosojenar, Desa Tondokerto), Kecamatan Pucakwangi (Desa Triguno Dukuh Putuk), Kecamatan Gabus (Desa Pantirejo), dan Kecamatan Kayen (Desa Jimbaran).
Kedatangan bantuan air bersih ini disambut meriah oleh warga yang sudah lama merindukan pasokan air bersih. Mereka datang berbondong-bondong menuju sumber air dengan membawa wadah-wadah penampungan air untuk kebutuhan hidup sehari-hari.
Lazismu Pati bergerak bersama-sama dengan Lembaga Relisensi Bencana (LRB) Muhammadiyah, Ortom Muhammadiyah, dan Amal Usaha Muhammadiyah untuk menghantarkan air ke rumah-rumah warga yang terdampak kekeringan. Kerja sama lintas lembaga ini menjadi kunci dalam penyaluran bantuan yang efektif kepada warga yang membutuhkan.
Baca juga, Keadaban Digital (V)
Musim kemarau tahun 2023 memunculkan fenomena El Nino dan IOD Positif berdasarkan data yang dihimpun oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Dua fenomena tersebut telah menyebabkan minimnya curah hujan yang cukup ekstrem, dan perkiraan menunjukkan bahwa kekeringan ini akan berlanjut hingga bulan Desember 2023.
Manajer Lazismu Pati Luthfi Wildani, Lc. menyampaikan komitmen untuk terus mendukung warga terdampak kekeringan selama masa sulit ini.
“Kami akan berupaya untuk terus mendistribusikan air bersih kepada warga yang membutuhkan. Kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi kunci dalam menjalankan misi kemanusiaan ini,” ujarnya.
Bantuan air bersih menjadi sangat penting dalam situasi saat ini, di mana akses terhadap air minum yang aman merupakan hak dasar setiap warga. Semoga dengan upaya bersama, kekeringan di Kabupaten Pati dapat diatasi, dan warga dapat mengatasi kesulitan yang mereka hadapi selama masa kemarau yang panjang ini.
Editor : M Taufiq Ulinuha
