AUM Sambi Boyolali Menggeliat Tumbuh dan Berkemajuan
PWMJATENG.COM, BOYOLALI – Amal usaha Muhammadiyah boyolali tengah menggeliat. Setelah beberapa waktu yang lalu, kepala sekolah dan guru SD Muhammadiyah Program Khusus se-Kabupaten Boyolali mengadakan Motivation Building di kedai Padmo, Sabtu, 20/1, PCM Sambi mengadakan workshop pendidikan bagi kepala sekolah dan guru dari jenjang pendidikan SD/MI hingga SMA.
Workshop yang bertemakan “Mewujudkan Sekolah Muhammadiyah yang Unggul Berkemajuan” dihadiri 250 pengelola AUM se-Kecamatan Sambi menghadirkan Kepala SD Muhammadiyah Sapen, H. Sofyan, S.Si., M.Pd.
Kegiatan workshop dilaksanakan di Aula Pondol PesanUlum Muhammadiyah MMuhammadiyah Sambi, Boyolali. Kegiatan yang berlangsung sehari penuh ditindaklanjuti dengan pendesainan program unggulan sekolah Muhammadiyah di lingkungan masyarakat Sambi.
PCM Sambi merupakan salah satu cabang Muhammadiyah diwilayah bagian timur Boyolali yang tergolong maju dalam pengelolaan AUMnya. Hingga kini, PCM Sambi memiliki 2 SD Muhammadiyah Program Khusus, 6 MI Muhammadiyah, 2 SMP Muhammadiyah dan 1 SMA Muhauhammadiyah
Kegiatan workshop pendidikan bagi pengelola AUM di ini merupakan babak baru sejarah kebangkitan Muhammadiyah di wilayah Sambi dalam menyikapi perkembangan jaman yang begitu cepat dan perkembangan teknologi dan infrmasi yang begitu pesat serta mulai merebaknya pertumbuhan kompetitor di wilayah Boyolali bagian timur.
“Perubahan terjadi begitu cepat di berbagai bidang kehidupan, tidak terkecuali di bidang pendidikan. Demikian juga persaingan pendidikan yang tidak bisa dielakan, bila tidak disikapi secara dini dan bijak, perlahan tapi pasti akan melindas”, ujar Agus Suroyo, Ketua Dikdasmen Boyolali.
Oleh karena itu,lanjut Agus, hanya ada dua pilihan menjadi penonton atau pemain dalam persaingan pendidikan ini. Solusinya adalah peningkatan kapasitas dan kualitas kemampuan personal dari pengelola AUM untuk bersama-sama memberikan kontribusi konstruktif secara kolektif dan meninggalkan habit lama yang tidak produktif, ujarnya.(Ilman/Hendra)