Audit Sertifikasi Halal Dapur RS PKU Muhammadiyah Wonosobo
PWMJATENG.COM, WONOSOBO – Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo terus meningkatkan kualitas pelayanan, pembenahan terus dilakukan baik internal maupun kerja sama dengan eksternal sebagai bagian wujud nyata pelayanan yang sesungguhnya.
Dalam rangka menunjukkan produk halal pelayanan dapur rumah sakit, 27 Maret 2018 telah dilakukan Audit Sertifikasi Halal dapur RS PKU Muhammadiyah Wonosobo oleh LPPOM Majelis Ulama Indonesia.
Rumah sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo bertekad untuk menghasilkan produk halal secara konsisten dalam rangka memenuhi kebutuhan pasien serta mengutamakan kepuasan pelanggan melalui inovasi gizi yang halalan Thoyyiban.
Dalam rangka menuju ketersediaanya makanan dan minuman yang baik, RS PKU telah menerapkan beberapa langkah pencapian, antara lain dengan menjamin seluruh makanan dan minuman yang di sediakan Rumah sakit telah tersertifikasi LPPOM MUI, seluruh bahan makanan yang digunakan di Unit Gizi telah disetujui oleh LPPOM. Selanjutnya , fasilitas produksi yang bebas dari bahan binatang diharamkan oleh agama.
Dalam rangka memaksimalkan kualitas halal, RS PKU juga secara berkala melakukan pembinaan kepada seluruh stake holder dan suplayer untuk bisa memahami sistem jaminan halal standar LPPOM MUI. Selain menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk penyusunan, penerapan dan perbaikan berkelanjutan sistem jaminan halal.
“ Kami berharap, dengan adanya audit sertifikasi Halal dapur RS PKU ini bisa semakin meningkatkan mutu pelayanan yang sesuai dengan Syariat. “ Wulan, Humas RS PKU Muhammadiyah menuturkan.
Selain itu, RS PKU Muhammadiyah juga telah melakukan sertifikasi Syariah oleh DSN-MUI ( Dewan Syariah nasional, MUI )dan ini merupakan Rumah sakit ketiga di Indonesia yang melakukan sertifikasi setelah RS Sultan Agung dan RS Nur Hidayah.