Atase Pendidikan Arab Saudi dukung Pensantren Muhammadiyah Kota Salatiga
SALATIGA-Kepala Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi, Syeikh Ahmad bin Essa Al Hazmi siap mendukungan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Salatiga dalam membangun pesantren. Hal tersebut disampaikan dalam kunjungannya ke SD Muhammadiyah Plus Kota Salatiga, disela-sela mengisi kegaiatan di IAIN Kota Salatiga. Ia hadir sebagai pembicara utama dalam kegiatan seminar kerjasama antara IAIN Salatiga dan Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi.
Syeikh Ahmad bin Essa Al Hazmi menyambangi SD Muhammadiyah Plus Salatiga karena mendengar kabar bahwa di SD Muhammadiyah Plus Salatiga ada masjid yang didanai oleh orang Arab Saudi. Beliau ingin mengecek bagaimana keadaan masjid sekarang. Dalam kunjungannya ia deterima oleh Pimpinan SD Muhammadiyah Plus Salatiga didampingi oleh PDM Kota Salatiga. Dalam kesempatan tersebut PDM Salatiga memaparkan sejarah dibangunnya masjid Al Muhajirin yang notabene didanai oleh pengusaha di Arab Saudi.
Diwakili oleh Dr. Saadi PDM Kota Salatiga juga menyampaikan akan dibangunnya Pesantren At Tanwir di kompleks SD Muhammadiyah Plus Salatiga dan Masjid Al Muhajirin. Ia juga menyampaikan tujuan didirikannya pesantren bukan hanya untuk mencetak kader persyarikatan namun juga untuk lebih memakmurkan Masjid Al Muhajirin. “Kami juga akan membangun pesantren di belakang Masjid Al Muhajirin ini. Harapan kami dengan adanya pesantren nantinya Masjid Al Muhajirin akan lebih makmur dengan dijadikannya sebagai pusat pembelajaran para santri,” ungkapnya.
Rencana PDM Kota Salatiga disambut baik oleh Syeikh Ahmad bin Essa Al Hazmi, beliau akan membantu mengkomunikasikan dengan pemerintah Arab Saudi untuk pembangunan Pesantren At Tanwir PDM Kota Salatiga. Ia menyampaiakan pentingnya pendidikan Agama Islam bagi para generasi muda. “Mari kita semua menyadari bahwa kita tidak sekadar menikmati Islam. Tapi ada orang yang berjuang, berjihad dan mengajarkan hukum syariah agar agama Islam senantiasa menghiasi pribadi muslim yang saat ini kita nikmati,” pungkasnya.