Berita

Arief Rohman: STAI dan STKIP Muhammadiyah telah Banyak Melahirkan Tokoh-tokoh yang Sukses

PWMJATENG.COM, Blora– Arief Rohman Bupati Blora, berpesan kepada mahasiswa baru Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) dan Sekolah Tinggi Kejuruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Blora untuk selalu optimis dalam menempuh pendidikan, sebab STAI dan STKIP Muhammadiyah telah banyak melahirkan tokoh-tokoh yang sukses dibidangnya masing-masing.

“Menjadi mahasiswa maka harus bisa menjadi inspirasi yang baik bagi masyarakat,” pesannya.

Menurutnya STAI dan STKIP Muhammadiyah Blora memberikan kontribusi yang besar dalam peningkatan SDM di Blora. Arief Rohman mengakui jika selama ini kontribusi dalam bidang pendidikan di Blora peran Muhammadiyah tidak bisa diragukan lagi. Hal itu tentu sangat membantu Pemkab Blora dan Muhammadiyah selalu memberikan kemanfaatan bagi masyarakat.

“Semoga segera bisa menjadi Universitas, maka lakukan terobosan-terobosan dan inovasi-inovasi, sehingga makin meningkatkan jumlah mahasiswa,” terangnya.

Bupati berharap agar pelaksanakan PKKMB bisa bejalan dengan lancar, sehingga SDM di Blora semakin maju dengan SDM yang maju maka sector lainnya akan mengikuti. STAI dan STKIP mampu memberikan peran dalam peningkatan SDM di Blora. Saat ini Blora sedang gencar-gencarnya melakukan pembangunan baik infrastruktur dan SDM.

“Investasi Muhammadiyah di bidang pendidikan cukup banyak dan diakui yang paling maju itu sekolah-sekolah milik Muhammadiyah,” tandasnya.

Baca juga: UMKU Sponsori PSHW Plajan, Hadapi Piala Tunas Muda Abadi Kelet

PKKMB STAI dan STKIP dilaksanakan selama 3 hari, 15-17 September 2023 di Kampus Terpadu. Diikuti oleh 160 mahasiswa STAI dan 68 mahasiswa STKIP. Pembukaan berlangsung meriah.

“Dari tahun ke tahun jumlah mahasiswa baru semakin meningkat, banyak program beasiswa yang ada di STAI dan STKIP,” ungkap Ketua STAI Muhammadiyah Blora Sukisno.

STAI Muhammadiyah Blora memiliki 3 Prodi, Prodi PAI, PIAUD, PGMI. Sedangkan STKIP Muhammadiyah memiliki Prodi PGSD.

Ketua PDM Blora M. Syaifudin mengajak mahasiwa untuk selalu semangat. Dirinya merupakan alumni STAIM, kemudian melanjutkan S-2 dengan beasaiswa. Sehingga mahasiwa STAIM memiliki keungulan dan tidak kalah dengan kampus lainnya.

“Bagi yang dulunya ikut IPM, maka bisa langung ikut IMM sehingga kader-kader Muhammadiyah terus ada, STAI dan STKIP menjadi salah satu pencetak SDM Muhammadiyah yang berkemajuan dimasa mendatang,” pungkasnya.

Kontributor: Sugie Rusyono

Editor : M Taufiq Ulinuha

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

WP Radio
WP Radio
OFFLINE LIVE