PWMJATENG.COM, Kendal – Universitas Muhammadiyah Kendal Batang (UMKABA) resmi beroperasi setelah ditermanya SK penggabungan Stikes Muhammadiyah Kendal dan STKIP Batang di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Senin (25/4).
Ada 10 program studi (prodi) yaitu S1 Keperawatan, Profesi Ners, S1 Gizi, D3 Keperawatan, S1 PGSD dan S1 Pendidikan Bahasa Inggris; ditambah empat prodi baru, yaitu S1 Manajemen, S1 Akuntansi, S1 Hukum dan S1 Informatika.
Utomo, Ketua Tim Penggabungan dua perguruan tinggi tersebut mengatakan, penggabungan dua perguruan tinggi di Kendal dan Batang ini merupakan salah satu upaya untuk mengefektifkan dan efisiensi; sehingga saling menguatkan. Pasalnya dua perguruan tinggi bisa menjadi lebih besar dan lebih kuat serta memberikan pelayanan lebih baik kepada masyarakat.
“Kedua perguruan menjadi lebih besar, lebih kuat, sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat,” katanya.
Kampus utama menempati kampus lama Stikes Muhammadiyah yang berada di sebelah timur RSI Muhammadiyah Kendal. Saat ini sedang proses pembangunan kampus baru yang peletakan batu pertama pembangunan kua akan dilakukan pada 21 Mei mendatang.
Dengan diterimanya SK pendirian Umkaba, otomatis sudah boleh menerima pendaftaran mahasiswa baru untuk ajaran baru tahun 2022 ini. Berdirinya Umkaba ini, Muhammadiyah hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, karena di Kendal dan Batang ada kawasan industri baru; sehingga harus disiapkan sumber daya yang kompeten. Untuk itu Muhammadiyah hadir untuk memberikan pelayanan yang terbaik, sehingga generasi muda Kendal dan Batang siap bersaing daerah-daerah lain.
Baca juga, Lomba Musik Islami Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, Berikut Ketentuannya!
“Di Kendal dan Batang itu ada kawasan industri baru, kami siapkan sumber daya manusia, Muhammadiyah hadir memberikan layanan seperti itu; sehingga generasi muda di Kendal dan Batang sudah siap bersaing dengan daerah-daerah lain,” ujarnya.
Majelis Dikti Litbang Muhammadiyah, Mohammad Adam Jerusalem mengatakan, berdirinya Umkaba diharapkan bisa menjadi kekuatan bagi perguruan tinggi di Kendal dan Batang untuk memajukan dan mencerdaskan bangsa.
“Semoga ini menjadi kekuatan baru buat perguruan tinggi Muhammadiyah di Kendal dan Batang, sehingga bisa mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya di Kendal dan Batang,” harapnya.
Terkait dengan empat prodi baru, untuk tahun ajaran baru pada September mendatang sudah mulai beroperasi; sehingga sekarang sudah bisa membuka pendaftaran mahasiswa baru.
Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, mengatakan dengan adanya penggabungan dua perguruan tinggi tersebut bisa meramaikan dunia pendidikan terutama di Kendal. Apalagi perguruan tinggi menjadi tempat yang nantinya bisa mencetak generasi muda yang akan datang menjadi cerdas.
“Cukup bagus dan luar biasa, dua perguruan tinggi menjadi satu dan semoga bisa meramaikan dunia pendidikan terutama di Kendal; serta bisa mencetak generasi muda yang cerdas, kreatif dan inovatif,” kata Dico.
Dico berharap satu wadah perguruan tinggi yang besar tersebut bisa memberikan sumbangsihnya, pemikirannya terhadap bangsanya dan daerahnya.
“Saya berharap perguruan tinggi yang besar ini UMKABA ke depannya bisa memberikan sumbangsihnya, pemikirannya terhadap bangsa ini dan daerahnya,” harapnya
Penyerahan SK dilakukan oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VI Kemendikbud RI kepada PDM Kendal dan PDM Batang yang dihadiri Bupati Kendal dan Sekda Batang yang mewakili Bupati Batang.
Editor : M Taufiq Ulinuha
Discussion about this post