Internalisasi Tri Kompetensi Dasar, IMM Adz Dzikr Gelar Darul Arqom Dasar di Desa Dorang
PWMJATENG.COM, Jepara – Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Adz Dzikr IAIN Kudus periode 2024/2025 sukses menggelar Darul Arqom Dasar (DAD), sebuah program unggulan bidang perkaderan. Acara yang berlangsung pada Kamis (23/1/2025) atau bertepatan dengan 23 Rajab 1446 Hijriah ini dilaksanakan di Masjid At Taqwa, Desa Dorang, Jepara.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh dan elemen penting, seperti Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Dorang, Kepala Sekolah Madrasah Diniyah (Madin) Al-Islah Dorang, Pimpinan Cabang IMM Kudus, Pimpinan Komisariat IMM se-Kabupaten Kudus, serta tim instruktur dari Pimpinan Cabang IMM Kudus. Kehadiran mereka memberikan semangat tersendiri bagi para peserta DAD.
Ketua panitia, Chotimatul Chusna, menjelaskan bahwa tema kegiatan kali ini adalah “Internalisasi TRIKODA (Tri Kompetensi Dasar) dalam Membentuk Kader yang Progresif”. Ia berharap para peserta mampu mengaplikasikan nilai-nilai religiusitas, intelektualitas, dan humanitas dalam kehidupan sehari-hari. “Kami berharap setelah mengikuti Darul Arqom Dasar ini, kader-kader mampu meningkatkan kualitas diri mereka dan menjadi teladan bagi mahasiswa lainnya,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pimpinan Cabang IMM Kudus, Agus Jayanto, dalam sambutannya menekankan pentingnya proses belajar bagi mahasiswa. Menurutnya, belajar tidak hanya terbatas di bangku perkuliahan, tetapi juga dapat dilakukan melalui organisasi. “Darul Arqom Dasar adalah langkah awal untuk menjadi kader IMM. Sebagaimana pesan KH. Ahmad Dahlan, ‘Silakan menjadi dokter, insinyur, atau ahli lainnya, tetapi tetaplah kembali ke Muhammadiyah,’” ujar Agus.
Baca juga, Download Tanfidz Keputusan Musypimwil Muhammadiyah Jawa Tengah Tahun 2024
Senada dengan itu, Ketua Umum Pimpinan Komisariat IMM Adz Dzikr IAIN Kudus menyampaikan pandangan dari ceramah Agung Riyanto, Ketua Majelis Pembinaan Kader dan Sumber Daya Insani (MPKSDI) Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jepara. Dalam ceramah tersebut, Agung memaparkan tiga tipe kader dalam organisasi:
- Kader Loyalitas, yakni kader dengan semangat tinggi yang menjadi motor penggerak organisasi.
- Kader Ela-Elo, yaitu kader yang hanya berpartisipasi jika diajak.
- Kader Partisipan, kader yang cenderung mengikuti kegiatan berdasarkan suasana hati.
“Kami berharap peserta DAD kali ini mampu menjadi kader loyalitas yang progresif dan berdedikasi tinggi,” ujar Ketua Komisariat IMM Adz Dzikr.
Badrudin Noor, Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Dorang, turut memberikan pesan kepada para peserta. Ia menegaskan pentingnya keseimbangan antara pendidikan akademik dan pengalaman organisasi. “Belajarlah dengan sungguh-sungguh dan usahakan menyelesaikan kuliah tepat waktu, yakni empat tahun. Selain itu, manfaatkan organisasi ini untuk memperluas pengalaman dan jaringan,” pesannya.
Kontributor : Hendri Aula Setiawan
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
