Muchlas: Muhammadiyah Selalu Menjaga Tradisi Literasi dengan Tiga Hal
PWMJATENG.COM, Surakarta – Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Pusat Muhammadiyah bersama Lembaga Budaya, Seni, dan Olahraga (LBSO) Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah sukses menggelar Festival Pers dan Literasi Muhammadiyah Tahun 2024. Acara yang berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Ahad (24-25/8/24), di Gedung Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) ini menjadi momentum penting dalam merayakan dan menjaga tradisi literasi yang telah lama menjadi bagian dari Muhammadiyah.
Ketua MPI PP Muhammadiyah, Muchlas, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Muhammadiyah memiliki tiga tradisi utama yang telah berkembang sejak awal berdirinya, yaitu membaca, menulis, dan mendokumentasikan. “Tiga tradisi ini menjadi pondasi penting bagi Muhammadiyah dalam mendukung gerakan dakwah dan pendidikan,” ujar Muchlas.
Festival ini diadakan setiap tahun sebagai peringatan Hari Pers dan Literasi Muhammadiyah, yang diasosiasikan dengan terbitnya Majalah Suara Muhammadiyah untuk pertama kalinya pada 13 Agustus 1915. Peringatan ini tidak hanya menjadi ajang refleksi, tetapi juga sebagai upaya memperkuat peran media dalam mendukung gerakan Muhammadiyah.
Muchlas menambahkan, dalam era digital seperti saat ini, konvergensi media menjadi suatu keharusan. Oleh karena itu, MPI PP Muhammadiyah bersama seluruh media afiliasi Muhammadiyah berkomitmen untuk melakukan sinergi dan kolaborasi yang lebih erat. “Spirit konvergensi media kita lakukan antara MPI PP Muhammadiyah dengan seluruh media afiliasi Muhammadiyah agar gerak media kita dapat saling mendukung,” ungkap Muchlas.
Baca juga, Zakiyuddin Baidhawy: Jangan Ciderai Demokrasi, Bangsa dan Negara Ini Butuh Kenegarawanan DPR
Dengan adanya festival ini, diharapkan tradisi membaca, menulis, dan mendokumentasikan yang telah menjadi bagian dari Muhammadiyah sejak lama dapat terus dijaga dan dikembangkan. Selain itu, melalui sinergi antar media, Muhammadiyah berharap dapat semakin memperkuat peran media dalam menyebarkan informasi yang bermanfaat dan mendukung gerakan dakwah Islam di era digital.
Festival ini juga menjadi bukti komitmen Muhammadiyah dalam memajukan literasi dan menjaga peran penting media dalam masyarakat, sekaligus sebagai langkah strategis dalam menghadapi tantangan era digital yang semakin kompleks.
Editor : M Taufiq Ulinuha