Bahas Program Kerja dan Strategi ke Depan, Kwarda HW Jepara Gelar Rakorda
PWMJATENG.COM, Jepara – Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Hizbul Wathan (HW) Kabupaten Jepara digelar pada Sabtu, (29/6/24), di SMK Muhammadiyah 01 Keling, Jepara. Acara ini dihadiri oleh berbagai pemimpin dan anggota HW untuk membahas program dan strategi ke depan.
Acara dimulai dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Salsa. Selanjutnya, Kepala SMK Muhammadiyah 01 Keling menyampaikan sambutan, mengucapkan permintaan maaf atas segala kekurangan fasilitas dan berharap acara berjalan lancar dengan hasil yang memuaskan.
Ketua Dikdasmen dan PNF PDM Jepara, Sajiman, dalam sambutannya memberikan motivasi dan edukasi. Ia mengajak peserta untuk berpartisipasi dalam berbagai lomba untuk memperkuat sinergi dan kebersamaan. Sajiman mengingatkan tentang pentingnya Hizbul Wathan yang telah ada sejak tahun 1918, menekankan bahwa HW menarik, menyenangkan, dan menantang dengan sepuluh undang-undangnya.
Sajiman juga menjelaskan tugas pokok HW yang meliputi tanggung jawab, partisipasi, dan penyebaran kepanduan HW. Ia menekankan pentingnya implementasi kurikulum HW sebagai ekstrakurikuler di AUM (Amal Usaha Muhammadiyah). Harapannya, ini dapat membentuk pribadi yang mandiri, disiplin, dan berkarakter positif.
Baca juga, Mengapa Paham Salafi Mudah Masuk di Muhammadiyah?
Selain itu, Sajiman mengingatkan semua kepala sekolah untuk segera memesan buku kurikulum Ismuba untuk guru dan siswa paling lambat tanggal 6 Juli 2024 melalui tautan yang telah disediakan. Ia juga menekankan pentingnya partisipasi dalam kegiatan sosial.
Ketua HW Jepara, Choiruzaed, menyampaikan beberapa tugas penting seperti pelaksanaan Rakorda tahun periode 2024/2025, pendataan AUM di Jepara, pelaporan semua pembina HW di Qobilah, serta kewajiban melaksanakan Mahrojan, Jambore, dan Kemah dalam waktu dua tahun. Ia juga menjelaskan tentang iuran HW yang perlu dikumpulkan dari siswa setiap tahun.
Choiruzaed menambahkan bahwa setiap Kwarda harus mengunjungi sekolah dan AUM, serta mengimplementasikan hasil rapat di Kwartir Wilayah. Program “Jaya Melati (JM) 1” di Pati akan dilaksanakan pada tanggal 3 Juli 2024, sementara “Jaya Pertiwi” akan diadakan di UMKU pada tahun 2026. Setiap Kwarda juga harus berkoordinasi dengan Kwarcab Pramuka.
Sambutan terakhir disampaikan oleh Basa yang memaparkan program dari Kwartir Wilayah, termasuk pelatihan JM 2 dan pelatihan administrasi. Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan jambore dan kemah akan dilakukan setiap dua tahun. Program Athfal juga akan diadakan secara mandiri di setiap eks-Karesidenan.
Kontributor : Kusnitah
Editor : M Taufiq Ulinuha
